Efek Corona, Serigala hingga Beruang Berkeliaran di Jalanan Italia
Minggu, 19 April 2020 - 19:13 WIB
ROMA - Pada saat orang-orang masih mengunci diri di rumah untuk meminimalkan penyebaran Covid-19, situasi di jalan-jalan, di alun-alun dan di taman sementara ini telah dihuni kembali para binatang yang berkeliaran.
Anjing, kucing, rusa, babi hutan, serigala, bahkan beruang berkeliaran besar di kota-kota yang sepi oleh aktivitas manusia.
Foto-foto makhluk yang tidak biasa ada ini di daerah perkotaan seperti Roma, Milan dan Turin muncul di internet, menciptakan sensasi online.
“Sepertinya satwa liar telah merebut kembali ruang yang dicuri, ketika virus memaksa kita untuk bersembunyi di rumah kita. Sekarang kita berada di dalam dan mereka di luar, seperti dalam permainan hari kebalikan,” kata Saverio Sevirio, seorang etolog yang telah mempelajari fenomena ini, seperti dilansir Arab News pada Minggu (19/4/2020).
Media lokal di Tuscany melaporkan bahwa seekor serigala terlihat berkeliarkan di taman di Sesto Fiorentino, sebuah pusat industri di dekat Florence.
Anak-anak angsa terlihat bergerombol di belakang ibu mereka di sepanjang jalan yang sepi di Treviso, tidak jauh dari Venesia. Rusa Fallow menginvasi sebuah lapangan golf di Sardinia dan bahkan menikmati berenang di kolam renang mewah clubhouse.
Etolog yang mengamati fenomena tidak biasa yang dipicu oleh penguncian wilayah ini telah memperingatkan agar tidak menganggap bahwa alam dapat memperoleh kembali miliknya secara permanen.
Beberapa mamalia, seperti rubah, mungkin sudah ada di kota-kota, berkeliaran tanpa terdeteksi di malam hari.
Keberadan seekor elang emas di atas jalan utama di Milan membuat para peneliti bertanya-tanya, apakah mereka ada di sana karena penguncian atau orang-orang hanya tidak menyadari keberadaan mahluk ini di sekitar mereka sebelumnya.
Anjing, kucing, rusa, babi hutan, serigala, bahkan beruang berkeliaran besar di kota-kota yang sepi oleh aktivitas manusia.
Foto-foto makhluk yang tidak biasa ada ini di daerah perkotaan seperti Roma, Milan dan Turin muncul di internet, menciptakan sensasi online.
“Sepertinya satwa liar telah merebut kembali ruang yang dicuri, ketika virus memaksa kita untuk bersembunyi di rumah kita. Sekarang kita berada di dalam dan mereka di luar, seperti dalam permainan hari kebalikan,” kata Saverio Sevirio, seorang etolog yang telah mempelajari fenomena ini, seperti dilansir Arab News pada Minggu (19/4/2020).
Media lokal di Tuscany melaporkan bahwa seekor serigala terlihat berkeliarkan di taman di Sesto Fiorentino, sebuah pusat industri di dekat Florence.
Anak-anak angsa terlihat bergerombol di belakang ibu mereka di sepanjang jalan yang sepi di Treviso, tidak jauh dari Venesia. Rusa Fallow menginvasi sebuah lapangan golf di Sardinia dan bahkan menikmati berenang di kolam renang mewah clubhouse.
Etolog yang mengamati fenomena tidak biasa yang dipicu oleh penguncian wilayah ini telah memperingatkan agar tidak menganggap bahwa alam dapat memperoleh kembali miliknya secara permanen.
Beberapa mamalia, seperti rubah, mungkin sudah ada di kota-kota, berkeliaran tanpa terdeteksi di malam hari.
Keberadan seekor elang emas di atas jalan utama di Milan membuat para peneliti bertanya-tanya, apakah mereka ada di sana karena penguncian atau orang-orang hanya tidak menyadari keberadaan mahluk ini di sekitar mereka sebelumnya.
tulis komentar anda