Akselerasi Vaksinasi Covid-19 di Sulsel bagi Lansia dan Guru
Senin, 26 April 2021 - 10:57 WIB
MAKASSAR - Vaksinasi di Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk pekerja/petugas di sektor pelayanan publik terus diakselerasi. Progres penyuntikan vaksin Covid-19 dilaporkan sudah menyasar sebanyak 1.506.638 warga.
Total warga yang masih menjalani vaksinasi itu berasal dari tiga kelompok penerima vaksin. Diantaranya tenaga kesehatan (nakes), petugas publik, dan lansia. Adapun target keseluruhan mencapai 6.493.275 warga se-Sulsel.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulsel per tanggal 24 April 2021, dirincikan penerima vaksin kategori nakes sudah terealisasi 67.639 orang untuk dosis pertama. Sedangkan dosis kedua 62.532 orang.
Sedangkan untuk sektor petugas publik, sudah mencapai 301.787 orang pada dosis pertama. Sementara vaksinasi dosis kedua baru mencapai 157.179 orang.
Selanjutnya, pemberian vaksin pada lansia baru mencapai 28.423 orang untuk dosis pertama. Sementara dosis kedua baru terealisasi 14.202 orang.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulsel, dr Nurul AR mengatakan, pelayanan vaksinasi terus berjalan. Hanya saja, fokusnya lebih menyasar kategori lansia, guru, hingga mubalig.
“Kalau sekarang fokus guru dan lansia kemudian mubalig. Jadi tiga fokus itu sekarang sampai selesai,” ucap Nurul. Sementara petugas sektor pelayanan publik lainnya, dikatakan ditunda sementara waktu.
Dia melanjutkan, tiga kelompok sasaran itu berdasarkan arahan Kementerian Kesehatan . Selain itu menyesuaikan ketersediaan vaksin.
Total warga yang masih menjalani vaksinasi itu berasal dari tiga kelompok penerima vaksin. Diantaranya tenaga kesehatan (nakes), petugas publik, dan lansia. Adapun target keseluruhan mencapai 6.493.275 warga se-Sulsel.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulsel per tanggal 24 April 2021, dirincikan penerima vaksin kategori nakes sudah terealisasi 67.639 orang untuk dosis pertama. Sedangkan dosis kedua 62.532 orang.
Sedangkan untuk sektor petugas publik, sudah mencapai 301.787 orang pada dosis pertama. Sementara vaksinasi dosis kedua baru mencapai 157.179 orang.
Selanjutnya, pemberian vaksin pada lansia baru mencapai 28.423 orang untuk dosis pertama. Sementara dosis kedua baru terealisasi 14.202 orang.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulsel, dr Nurul AR mengatakan, pelayanan vaksinasi terus berjalan. Hanya saja, fokusnya lebih menyasar kategori lansia, guru, hingga mubalig.
“Kalau sekarang fokus guru dan lansia kemudian mubalig. Jadi tiga fokus itu sekarang sampai selesai,” ucap Nurul. Sementara petugas sektor pelayanan publik lainnya, dikatakan ditunda sementara waktu.
Dia melanjutkan, tiga kelompok sasaran itu berdasarkan arahan Kementerian Kesehatan . Selain itu menyesuaikan ketersediaan vaksin.
tulis komentar anda