Gempar, Nenek di Bali Tewas dengan Mulut Tersumpal Kain dan Tangan Terikat
Senin, 29 Maret 2021 - 20:21 WIB
BULELENG - Warga Buleleng, Bali , gempar oleh tewasnya Ni Ketut Mintaning, nenek berusia 66 tahun dengan mulut tersumpal kain dan tangan terikat, Senin (29/3/2021). Korban diduga tewas dirampok.
Baca juga: Kejam! Seorang Ibu Rumah Tangga di Riau Dibunuh, Jasadnya Diseret dan Ditelanjangi
Korban ditemukan tidak bernyawa di warung miliknya di Jalan Pulau Natuna, Penarukan, Buleleng. "Barang milik korban yang hilang sementara ini yaitu sebuah handphone," kata Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya.
Baca juga: Istri Tauke Papan Bunga Meregang Nyawa di Bak Mandi Diduga Dibunuh Suami
Dia menjelaskan, kejadian itu bermula ketika keponakan korban datang ke warung sekitar pukul 13.00 Wita. Saksi datang ke lokasi karena korban yang tinggal sendiri sudah dua hari tidak bisa dihubungi.
Tiba di warung saksi lalu memanggil korban, tapi tidak ada jawaban. Sedangkan pintu depan dalam keadaan terkunci. Saksi kemudian membongkar pintu samping dan masuk ke dalam.
Saat itulah korban ditemukan sudah tewas dengan kedua tangannya diikat tali, mulut disumpal dan wajah ditutup kain. "Korban sudah dievakuasi ke rumah sakit untuk diautopsi agar terungkap penyebab kematiannya," ujar Sumarjaya.
Baca juga: Kejam! Seorang Ibu Rumah Tangga di Riau Dibunuh, Jasadnya Diseret dan Ditelanjangi
Korban ditemukan tidak bernyawa di warung miliknya di Jalan Pulau Natuna, Penarukan, Buleleng. "Barang milik korban yang hilang sementara ini yaitu sebuah handphone," kata Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya.
Baca juga: Istri Tauke Papan Bunga Meregang Nyawa di Bak Mandi Diduga Dibunuh Suami
Dia menjelaskan, kejadian itu bermula ketika keponakan korban datang ke warung sekitar pukul 13.00 Wita. Saksi datang ke lokasi karena korban yang tinggal sendiri sudah dua hari tidak bisa dihubungi.
Tiba di warung saksi lalu memanggil korban, tapi tidak ada jawaban. Sedangkan pintu depan dalam keadaan terkunci. Saksi kemudian membongkar pintu samping dan masuk ke dalam.
Saat itulah korban ditemukan sudah tewas dengan kedua tangannya diikat tali, mulut disumpal dan wajah ditutup kain. "Korban sudah dievakuasi ke rumah sakit untuk diautopsi agar terungkap penyebab kematiannya," ujar Sumarjaya.
(shf)
tulis komentar anda