Ribuan Personel TNI AD Kodam V/Brawijaya Disuntik Vaksin COVID-19
Rabu, 03 Maret 2021 - 02:07 WIB
SURABAYA - Sebanyak 9.599 personel TNI AD di lingkungan Kodam V/Brawijaya melaksanakan kegiatan vaksinasi COVID-19 gelombang I di Gedung Balai Prajurit Kodam V Brawijaya Surabaya. Baca juga: Bima Arya Klaim PPKM, Vaksinasi dan Ganjil Genap Sukses Turunkan Covid-19 di Bogor
Kepala Kesehatan Komando Daerah Militer (Kakesdam) V Brawijaya, Kolonel Ckm dr Djanuar Fitriadi, mengatakan kegiatan vaksinasi ini serentak dilakukan di Kodam Jawa, Bali dan luar Jawa. “Kegiatan ini selama dua hari digelar dan berharap bisa diselesaikan,” kata Kakesdam Kolonel Ckm dr Djanuar, Selasa, (2/3/2021).
Selain dilaksanakan di Kodam V Brawijaya, vaksinasi ini juga dilaksanakan di 33 titik di faskes TNI. Termasuk 10 di FKTP (Fasilitas Kesehatan Tingkat Pratama) dan 23 FKTL (Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjut) yang tersebar di Kodim-Kodim di Jatim. Baca juga: Per 1 Maret 2021, Pemprov DKI Telah Berikan 214.523 Dosis Vaksin Covid-19
Vaksinasi ini juga difokuskan kepada Babinsa sebagai tracer COVID-19. Sebab, para Babinsa tersebut yang berinteraksi langsung dengan masyarakat. “Vaksin ini adalah merupakan salah satu jalan pokok menangani COVID-19 yang paling rasional. Baik dalam keilmuan maupun taktikal,” terang Djanuar.
Sementara itu, Kepala Staf Komando Daerah Militer V/Brawijaya, Brigjen TNI Agus Setiawan menyebutkan vaksin ini ditargetkan rampung selama 4 hari. “Harapan saya seluruh warga Jatim mendukung vaksinasi ini. Warga tidak perlu ragu, karena vaksin ini aman dan halal,” tegas Brigjen TNI Agus
Kepala Kesehatan Komando Daerah Militer (Kakesdam) V Brawijaya, Kolonel Ckm dr Djanuar Fitriadi, mengatakan kegiatan vaksinasi ini serentak dilakukan di Kodam Jawa, Bali dan luar Jawa. “Kegiatan ini selama dua hari digelar dan berharap bisa diselesaikan,” kata Kakesdam Kolonel Ckm dr Djanuar, Selasa, (2/3/2021).
Selain dilaksanakan di Kodam V Brawijaya, vaksinasi ini juga dilaksanakan di 33 titik di faskes TNI. Termasuk 10 di FKTP (Fasilitas Kesehatan Tingkat Pratama) dan 23 FKTL (Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjut) yang tersebar di Kodim-Kodim di Jatim. Baca juga: Per 1 Maret 2021, Pemprov DKI Telah Berikan 214.523 Dosis Vaksin Covid-19
Vaksinasi ini juga difokuskan kepada Babinsa sebagai tracer COVID-19. Sebab, para Babinsa tersebut yang berinteraksi langsung dengan masyarakat. “Vaksin ini adalah merupakan salah satu jalan pokok menangani COVID-19 yang paling rasional. Baik dalam keilmuan maupun taktikal,” terang Djanuar.
Sementara itu, Kepala Staf Komando Daerah Militer V/Brawijaya, Brigjen TNI Agus Setiawan menyebutkan vaksin ini ditargetkan rampung selama 4 hari. “Harapan saya seluruh warga Jatim mendukung vaksinasi ini. Warga tidak perlu ragu, karena vaksin ini aman dan halal,” tegas Brigjen TNI Agus
(don)
tulis komentar anda