Pembongkaran Bangunan Stadion Mattoanging Tunggu Proses Taksasi

Senin, 18 Mei 2020 - 10:15 WIB
Pembongkaran bangunan Stadion Andi Mattalatta Mattoanging akan dilakukan jika tim dari Dinas Perumahan, Pemukiman, dan Pertanahan Pemprov Sulsel selesai menghitung nilai aset seluruh bangunan di kawasan stadion. Foto : SINDOnews/Doc
MAKASSAR - Pembongkaran bangunan Stadion Andi Mattalatta Mattoanging akan dilakukan jika tim dari Dinas Perumahan, Pemukiman, dan Pertanahan Pemprov Sulsel selesai menghitung nilai aset seluruh bangunan di kawasan stadion.

Sekretaris Tim Rehabilitasi Stadion Mattoanging, Muhlis Mallajareng mengaku, rencana pembongkaran ini juga sudah diusulkan ke Sekretaris Saerah (sekda) Provinsi Sulsel.

"Kami sudah membuat nota dinas ke pak Sekda minta pertimbangan teknisnya. Inikan tugasnya Dinas Perumahan. Belum mendapat disposisinya. Tapi sudah ada nota dinas untuk penugasan itu," jelas Muhlis kepada SINDOnews.

Muhlis melanjutkan, langkah ini menjadi penting sebelum pembongkaran total dilakukan. Setelah taksasi dilakukan, selanjutnya dilakukan proses lelang untuk jasa pembongkaran bangunannya. "Jadi dinas perumahan nanti menghitung taksasinya berapa nilai asetnya. Setelah itu baru dilelang, siapa (pihak pengusaha) pemenangnya, itu yang bongkar," tambah Dia

Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Sulsel ini tak menampik seluruh bangunan di kawasan stadion saat ini harus dibongkar, lantaran ketahanan betonnya tidak mampu lagi menopang untuk pembangunan baru.



Baca : Rekomendasi Tim Audit: Bangunan Stadion Mattoanging Harus Dibongkar Total

"Rekomendasinya dibongkar semua. Tim audit dari Unhas setelah diperiksa, dihitung ketahanan betonnya belum mampu menopang untuk pembangunan baru. Standar beton yang ada saat ini tidak sesuai standar," tukasnya.

Sembari mempersiapkan rencana pembongkaran, Dia menuturkan beberapa tahapan rehabilitasi Stadion Mattoanging tengah berjalan. Diantaranya proses penyusunan DELH, amdal dan andalalin. Lelang manajemen konstruksi juga sementara berlangsung.

"Memang kita terkendala dengan Covid-19. Tapi semua tahapan terus berjalan. On the track prosesnya," jelas Muhlis.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More