Ketua DPRD Seruyan Masuk Dalam 10 Orang Pertama yang Divaksin
Selasa, 02 Februari 2021 - 15:14 WIB
SERUYAN - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan, Kalteng Zuli Eko Prasetyo masuk dalam 10 orang pertama pencanangan vaksinasi yang akan dilaksanakan pada bulan Februari 2021 ini.
Berkenaan dengan itu, dirinya menyatakan dengan tegas tentang kesiapannya untuk divaksin demi memutus mata rantai penyebaran COVID-19 .
Menurutnya, dari 10 orang yang masuk dalam pencanangan tersebut dirinya merupakan satu-satunya pejabat tinggi di Seruyan yang siap untuk divaksin. "Saat itu saya dihubungi oleh Tim Satgas, saya bilang saya siap, kalau saya tidak salah dari 10 orang itu saya satu-satunya pejabat tinggi yang bersedia," katanya di Kuala Pembuang, Selasa (2/1).
Ia menuturkan, pemerintah dalam mengagendakan sebuah program tentu dengan maksud dan tujuan yang baik serta pertimbangan yang matang, terlebih kebijakan vaksinasi tersebut juga sudah dikaji.
Dari sisi medis sudah dilakukan pengujian bahkan Presiden bersama dengan pejabat-pejabat tinggi negara di Indonesia juga sudah melakukan dan jika dilihat dari segi kehalalannya juga sudah dikaji. Baca: Penyebab Banjir Kalimantan Selatan, BMKG: Efek Fenomena La Nina.
"Jadi saya rasa tidak ada yang yang perlu diragukan lagi, karena semuanya sudah teruji dan demi kebaikan seluruh masyarakat, kebijakan tersebut harus didukung dengan penuh dan saya juga meminta agar masyarakat bisa mengerti akan hal itu," ujarnya.
Ia menambahkan, beberapa waktu lalu dirinya didatangi oleh salah seorang masyarakat yang bekerja sebagai petani tambak untuk memberitahukan bahwa ia juga siap untuk divaksi pertama. "Semangat sekali langsung datang ke rumah dan saya sangat apresiasi sekali itu. Tapi saya bilang kalau itu semua tergantung dari Tim Satgas yang menentukan," pungkasnya. Baca Juga: Pelaku Pengeroyokan di Pub Grand Dragon Diamankan Polisi.
Berkenaan dengan itu, dirinya menyatakan dengan tegas tentang kesiapannya untuk divaksin demi memutus mata rantai penyebaran COVID-19 .
Menurutnya, dari 10 orang yang masuk dalam pencanangan tersebut dirinya merupakan satu-satunya pejabat tinggi di Seruyan yang siap untuk divaksin. "Saat itu saya dihubungi oleh Tim Satgas, saya bilang saya siap, kalau saya tidak salah dari 10 orang itu saya satu-satunya pejabat tinggi yang bersedia," katanya di Kuala Pembuang, Selasa (2/1).
Ia menuturkan, pemerintah dalam mengagendakan sebuah program tentu dengan maksud dan tujuan yang baik serta pertimbangan yang matang, terlebih kebijakan vaksinasi tersebut juga sudah dikaji.
Dari sisi medis sudah dilakukan pengujian bahkan Presiden bersama dengan pejabat-pejabat tinggi negara di Indonesia juga sudah melakukan dan jika dilihat dari segi kehalalannya juga sudah dikaji. Baca: Penyebab Banjir Kalimantan Selatan, BMKG: Efek Fenomena La Nina.
"Jadi saya rasa tidak ada yang yang perlu diragukan lagi, karena semuanya sudah teruji dan demi kebaikan seluruh masyarakat, kebijakan tersebut harus didukung dengan penuh dan saya juga meminta agar masyarakat bisa mengerti akan hal itu," ujarnya.
Ia menambahkan, beberapa waktu lalu dirinya didatangi oleh salah seorang masyarakat yang bekerja sebagai petani tambak untuk memberitahukan bahwa ia juga siap untuk divaksi pertama. "Semangat sekali langsung datang ke rumah dan saya sangat apresiasi sekali itu. Tapi saya bilang kalau itu semua tergantung dari Tim Satgas yang menentukan," pungkasnya. Baca Juga: Pelaku Pengeroyokan di Pub Grand Dragon Diamankan Polisi.
(nag)
tulis komentar anda