2 Kali Disuntik Vaksin COVID-19, Ridwan Kamil Sebut Tak Ada Efek Samping, Cuma Kantuk

Rabu, 13 Januari 2021 - 10:05 WIB
Ridwan Kamil sendiri mengaku sudah dua kali disuntik vaksin Covid-19, melalui produk Biofarma-Sinovac. "Jadi tidak perlu disuntik lagi. Hasilnya sangat menggembirakan: Efikasi 65,3% (diatas standar WHO 50%). Dan 3 bulan setelah disuntik, pasukan antibodi muncul berlimpah 99%," tuturnya.

Dikatakan Ridwan Kamil, pada tahap 1 minggu ini akan digunakan vaksin Sinovac yang dibeli langsung setelah berhasil menjalani tiga tes di Brasil (78% efikasi) dan Turki (90% efikasi). "Tahap 2-3 baru pake vaksin Bio farma atau Pfizer atau Astrazeneca. Semua sama saja," katanya.

Menurutnya, jika tidak darurat, vaksinasi adalah pilihan. Namun situasi darurat perang pandemi ini maka vaksinasi adalah kewajiban. "Menolaknya berarti membahayakan keselamatan masyarakat dan negara dan tentu ada sanksi sesuai hukum darurat wabah dan karantina kesehatan," tuturnya.

Dirinya mengajak untuk bela negara dengan menjauhi potensi menjadi penular Covid-19 yang membahayakan masyarakat dengan mengikuti vaksinasi dengan sukarela. "Vaksin hanya metode pengurang wabah. Tetap jalankan metode 3M dalam keseharian kita," katanya
(shf)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content