Komisi II DPRD Kota Parepare Tinjau RSR Hasri Ainun
Rabu, 18 November 2020 - 19:21 WIB
Ketua Komisi II DPRD, Kamaluddin Kadir. Foto: Istimewa
PAREPARE - Memastikan pelayanan kesehatan berjalan baik di Rumah Sakit Regional (RSR) Hasri Ainun Habibie, Parepare, Komisi II DPRD Parepare , berkunjung ke rumah sakit yang berada di kawasan Tonrangeng River Side (TRS) tersebut, Rabu, (18/11/2020).
Saat tiba ke RSR Hasri Ainun, rombongan Komisi II menyempatkan waktu memantau pelayanan pada 12 poli pelayanan yang dibuka RSR Hasri Ainun untuk pasien rawat jalan non BPJS.
Ketua Komisi II DPRD , Kamaluddin Kadir mengatakan, pihaknya meminta agar pelayanan di rumah sakit tersebut tetap dilanjutkan, dan berharap pelayanan terus berjalan hingga bisa melayani secara optimal.
“Sambil beroperasi, sambil membenahi sarana prasarananya. Hingga bisa secepatnya mengurus akreditasi,” papar Legislator Gerindra itu.
DPRD , tambah Kamaluddin, mendukung agar pelayanan di RSR Hasri Ainun Parepare agar berjalan optimal. Prasarananya memadai dan perizinannya segera terpenuhi.
Kamaluddin juga berharap, jika layanan kesehatan rumah sakit yang dibangun berlantai tujuh tersebut disosialisasikan secara massif, ke depan RSR Hasri Ainin bisa menjadi rumah sakit rujukan.
“Ke depan tentu kita berharap RSR Hasri Ainun bisa mandiri. Bisa jadi BLUD. Atau nanti menjadi tanggung jawab pemprov. Agar asas manfaatnya bisa dirasakan warga Sulsel dan khusus di Parepare,” tandasnya.
Saat tiba ke RSR Hasri Ainun, rombongan Komisi II menyempatkan waktu memantau pelayanan pada 12 poli pelayanan yang dibuka RSR Hasri Ainun untuk pasien rawat jalan non BPJS.
Ketua Komisi II DPRD , Kamaluddin Kadir mengatakan, pihaknya meminta agar pelayanan di rumah sakit tersebut tetap dilanjutkan, dan berharap pelayanan terus berjalan hingga bisa melayani secara optimal.
“Sambil beroperasi, sambil membenahi sarana prasarananya. Hingga bisa secepatnya mengurus akreditasi,” papar Legislator Gerindra itu.
DPRD , tambah Kamaluddin, mendukung agar pelayanan di RSR Hasri Ainun Parepare agar berjalan optimal. Prasarananya memadai dan perizinannya segera terpenuhi.
Kamaluddin juga berharap, jika layanan kesehatan rumah sakit yang dibangun berlantai tujuh tersebut disosialisasikan secara massif, ke depan RSR Hasri Ainin bisa menjadi rumah sakit rujukan.
“Ke depan tentu kita berharap RSR Hasri Ainun bisa mandiri. Bisa jadi BLUD. Atau nanti menjadi tanggung jawab pemprov. Agar asas manfaatnya bisa dirasakan warga Sulsel dan khusus di Parepare,” tandasnya.
(agn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda