Ditunjuk Jadi Panglima Perang, WS: Panglimanya Tetap Bu Risma dan Ketua DPC
Senin, 16 November 2020 - 16:04 WIB
SURABAYA - Wakil Ketua DPD Bidang Organisasi PDIP Jatim, Whisnu Sakti Buana menepis dirinya sebagai Ketua Pemenangan atau Panglima Pemenangan Eri Cahyadi-Armuji di Pilwali Surabaya . (Baca juga: Sekjen PDIP Tugaskan Whisnu Sakti Buana Jadi Jenderal Perang di Pilwali Surabaya )
"Saya hanya bertugas sebagai panglima untuk door to door. Kewenangan panglima utama tetap berada di bawah komando Bu Risma, dan Ketua DPC PDIP Mas Adi Sutarwijono," terang Whisnu saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (16/11/2020).
Hal tersebut sesuai hasil rapat internal di DPD PDIP Jatim, yang dengan tegas memutuskan Ketua DPP PDIP Bidang Kebudayaan, Tri Rismaharini sebagai Panglima Utama Pemenangan.
Sementara, WS (Whisnu Sakti Buana) hanya membantu untuk mengurusi internal. "Karena kapabilitas maupun posisi Bu Risma di internal partai sudah menempati sebagai DPP PDIP . Saya hanya membantu untuk tingkatan mesin internal," ungkap alumnus ITS Surabaya . (Baca juga: Wawali Whisnu Sakti: Pemimpin Surabaya Harus Memiliki Fasilitative Leadership )
Bahkan Sekjen DPP PDIP , Hasto Kristiyanto juga secara jelas menugaskan khusus WS sebagai jendral di tingkatan bawah. Bukan sebagai panglima utama pemenangan.
"Beliau tugasnya jadi jenderal Kampanye kami untuk kampanye door to door, dengan mesin politik di Surabaya dengan PAC-PAC PDIP Surabaya. Dengan pengalamannya, kami yakin Mas Whisnu bisa membawa suara tebal untuk Eri-Armuji," kata Hasto, usai Rapat Konsolidasi Internal DPC PDIP Kota Surabaya , Minggu (15/11/2020).
Meski begitu, WS berjanji akan habis-habisan dalam memenangkan pasangan Eri-Armuji. "Loh iya tetap. Surabaya harus memerah, pasangan kami harus menang," pungkasnya. (Baca juga: Pastikan Kemenangan Eri-Armudji, Cucu Bung Karno Blusukan Kampung di Surabaya )
"Saya hanya bertugas sebagai panglima untuk door to door. Kewenangan panglima utama tetap berada di bawah komando Bu Risma, dan Ketua DPC PDIP Mas Adi Sutarwijono," terang Whisnu saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (16/11/2020).
Hal tersebut sesuai hasil rapat internal di DPD PDIP Jatim, yang dengan tegas memutuskan Ketua DPP PDIP Bidang Kebudayaan, Tri Rismaharini sebagai Panglima Utama Pemenangan.
Sementara, WS (Whisnu Sakti Buana) hanya membantu untuk mengurusi internal. "Karena kapabilitas maupun posisi Bu Risma di internal partai sudah menempati sebagai DPP PDIP . Saya hanya membantu untuk tingkatan mesin internal," ungkap alumnus ITS Surabaya . (Baca juga: Wawali Whisnu Sakti: Pemimpin Surabaya Harus Memiliki Fasilitative Leadership )
Bahkan Sekjen DPP PDIP , Hasto Kristiyanto juga secara jelas menugaskan khusus WS sebagai jendral di tingkatan bawah. Bukan sebagai panglima utama pemenangan.
"Beliau tugasnya jadi jenderal Kampanye kami untuk kampanye door to door, dengan mesin politik di Surabaya dengan PAC-PAC PDIP Surabaya. Dengan pengalamannya, kami yakin Mas Whisnu bisa membawa suara tebal untuk Eri-Armuji," kata Hasto, usai Rapat Konsolidasi Internal DPC PDIP Kota Surabaya , Minggu (15/11/2020).
Meski begitu, WS berjanji akan habis-habisan dalam memenangkan pasangan Eri-Armuji. "Loh iya tetap. Surabaya harus memerah, pasangan kami harus menang," pungkasnya. (Baca juga: Pastikan Kemenangan Eri-Armudji, Cucu Bung Karno Blusukan Kampung di Surabaya )
(eyt)
tulis komentar anda