Truk Trailer Hantam Sepeda Motor di Jalur Pantura Rembang, Satu Tewas Terjepit
Kamis, 05 November 2020 - 09:48 WIB
Polisi dibantu warga mengevakuasi korban yang tewas terjepit truk triler.Foto/iNews/Musyafak Musa
REMBANG - Kecelakaan maut terjadi di jalur Pantura Desa Pandangan Kulon, Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang, sekitar pukul 23.00 WIB, Rabu (4/11/2020).
Truk trailer yang dikemudikan Slamet Widodo (24) warga Desa Jeruk, Kecamatan Pancur, Kabupaten Rembang, menghantam sepeda motor Honda Vario yang dikendarai Gunari (31) warga Desa Balongmulyo Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang.
(Baca juga: Korupsi Dana Pengelolaan Sampah, 2 ASN Pemkab Purbalingga Ditahan)
Akibatnya, Gunari tewas di lokasi kejadian. Proses evakuasi jenazah korban memakan waktu cukup lama. (Baca juga: Mucikari Online Ajak Korban Bercinta dan Minta Uang Rp100 Ribu)
Menurut hasil olah TKP kepolisian, semula truk trailer berjalan dari arah barat (Semarang) ke arah timur (arah Surabaya). Begitu sampai TKP, diduga truk trailer mengalami kerusakan pada kemudi, sehingga sang sopir tidak bisa menguasai laju kendaraan. Truk oleng ke kanan, langsung menghantam sepeda motor Honda Vario yang melaju dari arah berlawanan.
Setelah tabrakan terjadi, posisi korban pengendara sepeda motor terjepit, berada di bawah kolong truk. Karena kondisinya sangat sulit, warga sekitar melakukan penanganan secara manual, menggali tanah di bawah truk dengan memakai cangkul.
Barulah sekira pukul 05.30 Wib, Kamis pagi (05 November 2020) jenazah korban dapat dievakuasi. Total membutuhkan waktu 6 jam lebih.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Rembang, AKP Henrie Suryo Luqiosasono melalui Kepala Unit Laka Satlantas, Ipda Yuli Sri Mulyani ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut.
“Selain olah TKP dan membantu proses evakuasi korban, anggota di lapangan juga mengatur arus kendaraan, sekaligus mengamankan barang bukti, “ ujarnya.
Truk trailer yang dikemudikan Slamet Widodo (24) warga Desa Jeruk, Kecamatan Pancur, Kabupaten Rembang, menghantam sepeda motor Honda Vario yang dikendarai Gunari (31) warga Desa Balongmulyo Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang.
(Baca juga: Korupsi Dana Pengelolaan Sampah, 2 ASN Pemkab Purbalingga Ditahan)
Akibatnya, Gunari tewas di lokasi kejadian. Proses evakuasi jenazah korban memakan waktu cukup lama. (Baca juga: Mucikari Online Ajak Korban Bercinta dan Minta Uang Rp100 Ribu)
Menurut hasil olah TKP kepolisian, semula truk trailer berjalan dari arah barat (Semarang) ke arah timur (arah Surabaya). Begitu sampai TKP, diduga truk trailer mengalami kerusakan pada kemudi, sehingga sang sopir tidak bisa menguasai laju kendaraan. Truk oleng ke kanan, langsung menghantam sepeda motor Honda Vario yang melaju dari arah berlawanan.
Setelah tabrakan terjadi, posisi korban pengendara sepeda motor terjepit, berada di bawah kolong truk. Karena kondisinya sangat sulit, warga sekitar melakukan penanganan secara manual, menggali tanah di bawah truk dengan memakai cangkul.
Barulah sekira pukul 05.30 Wib, Kamis pagi (05 November 2020) jenazah korban dapat dievakuasi. Total membutuhkan waktu 6 jam lebih.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Rembang, AKP Henrie Suryo Luqiosasono melalui Kepala Unit Laka Satlantas, Ipda Yuli Sri Mulyani ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut.
“Selain olah TKP dan membantu proses evakuasi korban, anggota di lapangan juga mengatur arus kendaraan, sekaligus mengamankan barang bukti, “ ujarnya.
(zil)
tulis komentar anda