Polisi Periksa Sejumlah Pihak Terkait Video Mesum Legislator Pangkep

Selasa, 03 November 2020 - 17:39 WIB
Kapolres Pangkep, AKBP Endon Nurcahyo. Foto: Istimewa
PANGKEP - Polres Pangkep mulai melakukan penyelidikan terkait beredarnya video mesum yang sempat viral dengan pemeran pria yang diduga mirip salah satu anggota DPRD setempat, Abd Rasyid.

Kapolres Pangkep, AKBP Endon Nurcahyo mengungkapkan, proses penyelidikan sudah dimulai kepolisian. Dia mengatakan, pihakya saat ini sudah memanggil pihak-pihak yang diduga terkait dengan video yang beredar tersebut. (Baca juga: Polisi Selidiki Video Mesum Mirip Anggota DPRD Pangkep yang Heboh di Sosmed)

Dia mengatakan, meski belum ada pihak yang melapor, kepolisian tetap akan mendalami penyebaran video tersebut. “Belum ada yang diamankan. Kami saat ini mendalami kasus beredarnya video tersebut. Sudah berproses," kata Endon, Selasa (3/11/2020).

Dari informasi yang dihimpun, penyidik Polres Pangkep juga telah memanggil dan mengambil keterangan dari seorang perempuan yang diduga sebagai wanita dalam video tersebut. (Baca juga: Video Mesum Sepasang Muda Mudi di Taman Kota saat Siang Bolong Viral, Polisi Periksa TKP)

Sementara itu, Ketua DPC PDIP Pangkep, Abd Rasyid (AR) membenarkan pemanggilan dirinya oleh polisi terkait video mesum tersebut. "Saya dipanggil untuk memberi keterangan terkait itu video," ujarnya singkat.

Sehari sebelumnya, anggota DPRD Pangkep ini membantah jika orang dalam video tersebut adalah dirinya. Dia menuturkan, hal itu fitnah jelang Pilkada 9 Desember mendatang untuk menjatuhkan pasangan yang diusung PDIP yaitu Rahman Assegaf-Muammar Muhayyang. "Itu bukan saya, fitnah yang tujuannya untuk menyerang calon kami di pilkada yang saat ini tingkat keterpilihannya sangat baik," kata AR, Senin (2/11/2020).

Ketua Komisi II DPRD Pangkep ini mengatakan, pihaknya saat ini sedang menyelidiki siapa pihak di belakang beredarnya video mirip dirinya itu. Ia juga mengaku akan melaporkan beredarnya video tersebut ke pihak kepolisian.
(nic)
tulis komentar anda
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content