Pamit Mau Ikut Memperingati Maulud Nabi, Achmad Ditemukan Tewas Mengapung di Bekas Galian
Selasa, 03 November 2020 - 17:27 WIB
GRESIK - Akhirnya polisi berhasil mengungkap identitas mayat yang ditemukan dibekas galian Bukit Jamur Bungah Gresik. KOrban adalah Achmad Arinal Hakim, pemuda Desa Sidokumpul, Bungah, Gresik.
Kanitreskrim Polsek Bungah Aipda Dwi Rahmanto membenarkan jika identitas korban bernama sudah diketahui dan bernama Achmad Arinal Hakim. Korban merupakan anak yang dikabarkan hilang beberapa waktu lalu.
Setelah semua proses autopsi dilakukan, jenazah langsung dibawa kerumah duka di Desa Sidokumpul. “Sore ini proses pemakaman dilakukan,” ujar Aipda Dwi Rahmanto dihubungi melalui selulernya, Selasa (3/11/2020). (BACA JUGA: 3 Hari Hanyut, Ibu Rumah Tangga di Wonogiri Ditemukan Tewas)
Terkait penyebab kematian korban, Dwi belum bisa membeberkan. Masalah tersebut telah ditangani Satreskrim Polres Gresik. “Langsung konfirmasi saja ke pak kasat,” imbuhnya.
Disisi lain, Kasatreskrim Polres Gresik AKP Bayu Febrianto Prayoga enggan berkomentar mengenai penyebab kematian korban. “Belum keluar hasilnya,” ungkap Bayu.
Sebelumnya, mayat seorang remaja ditemukan dalam kondisi tangan dan kaki terikat di bekas galian Kecamatan Bungah, pada Jumat (30/10/2020) malam. Kuat dugaan mayat itu merupakan korban pembunuhan.
Meski identitas korban sudah terungkap, polisi belum menemukan penyebab dan motif dugaan pembunuhan tersebut. Sementara handphone milik korban dikabarkan hilang dan belum ditemukan. (BACA JUGA: Dua Hari Dicari, Pemuda Tambun yang Terpeleset di Kali Bekasi Ditemukan Tewas)
Sebelum kabar penemuan mayat mencuat. Orangtua korban sempat menjelaskan jika pada Rabu (28/10/2020) sekitar pukul 16.30 WIB korban pamit ikut peringatan Maulud Nabi di masjid desa setempat.
Pakaian terakhir yang digunakan korban adalah sarung, bajo koko dan songkok hitam. Dia juga membawa handphone. Namun, hingga larut malam tak kunjung pulang.
Kanitreskrim Polsek Bungah Aipda Dwi Rahmanto membenarkan jika identitas korban bernama sudah diketahui dan bernama Achmad Arinal Hakim. Korban merupakan anak yang dikabarkan hilang beberapa waktu lalu.
Setelah semua proses autopsi dilakukan, jenazah langsung dibawa kerumah duka di Desa Sidokumpul. “Sore ini proses pemakaman dilakukan,” ujar Aipda Dwi Rahmanto dihubungi melalui selulernya, Selasa (3/11/2020). (BACA JUGA: 3 Hari Hanyut, Ibu Rumah Tangga di Wonogiri Ditemukan Tewas)
Terkait penyebab kematian korban, Dwi belum bisa membeberkan. Masalah tersebut telah ditangani Satreskrim Polres Gresik. “Langsung konfirmasi saja ke pak kasat,” imbuhnya.
Disisi lain, Kasatreskrim Polres Gresik AKP Bayu Febrianto Prayoga enggan berkomentar mengenai penyebab kematian korban. “Belum keluar hasilnya,” ungkap Bayu.
Sebelumnya, mayat seorang remaja ditemukan dalam kondisi tangan dan kaki terikat di bekas galian Kecamatan Bungah, pada Jumat (30/10/2020) malam. Kuat dugaan mayat itu merupakan korban pembunuhan.
Meski identitas korban sudah terungkap, polisi belum menemukan penyebab dan motif dugaan pembunuhan tersebut. Sementara handphone milik korban dikabarkan hilang dan belum ditemukan. (BACA JUGA: Dua Hari Dicari, Pemuda Tambun yang Terpeleset di Kali Bekasi Ditemukan Tewas)
Sebelum kabar penemuan mayat mencuat. Orangtua korban sempat menjelaskan jika pada Rabu (28/10/2020) sekitar pukul 16.30 WIB korban pamit ikut peringatan Maulud Nabi di masjid desa setempat.
Pakaian terakhir yang digunakan korban adalah sarung, bajo koko dan songkok hitam. Dia juga membawa handphone. Namun, hingga larut malam tak kunjung pulang.
(vit)
tulis komentar anda