Resmi Dilantik Kapolri, Kapolda Kalsel Irjen Nico Afinta Prioritaskan 5 Program
Jum'at, 08 Mei 2020 - 14:18 WIB
JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis resmi melantik 9 kapolda di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (8/5/2020). Salah satunya yakni Kapolda Kalimantan Selatan ( Kalsel ) Irjen Pol Nico Afinta. Jenderal bintang dua ini mengaku memilik lima program kerja yang didasarkan atas tujuh program kerja Kapolri.
"Pertama, meningkatkan pelaksanaan program prioritas Kapolri di Polda Kalsel dari yang telah dicapai sebelumnya," kata Nico usai melakukan serah terima jabatan (sertijab). Program kedua, lanjut Nico, yakni penguatan Harkamtibmas dengan meningkatkan kepekaan faktual terhadap situasi global, regional, dan lokal dalam upaya pandemi COVID-19. (Baca juga: Kasus COVID-19 Pertama di Agam, 5 Petugas Puskesmas Dinyatakan Positif)
"Ketiga, menjalin kerja sama dan kemitraan secara sinergis dengan pemerintah daerah, TNI, Stakeholder, dan seluruh elemen masyarakat sebagai bagian dalam mewujudkan stabilitas Kamtibmas," kata mantan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya ini.
Keempat, terus memperkuat soliditas, kekompakan internal dan loyalitas di Polda Kalsel untuk meningkatkan citra positif Polda Kalsel. "Dan kelima, mengoptimalkan pengamanan terhadap implementasi kebijakan pemerintah khususnya bidang ekonomi di wilayah hukum Polda Kalsel agar dapat berjalan dengan lancar guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tutur jebolan Akpol 1992 ini.
Niko juga mengaku memberikan atensi khusus soal optimalisasi pengamanan setiap kebijakan pemerintah khususnya bidang ekonomi. "Optimalkan pengamanan terhadap implementasi kebijakan pemerintah di Kalsel agar dapat berjalan lancar guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ungkapnya.
Kepala Divisi Humas Polri Brigjen Pol Argo Yuwono menyampaikan pesan Kapolri Idham kepada para pejabat baru untuk langsung melaksanakan tugas barunya. "Intinya mutasi ini merupakan suatu penyegaran di organisasi, tour of duty dan penempatan personel ini sesuai dengan kompetensi yang telah dirumuskan, dirapatkan Wanjakti Polri. Sesuai arahan Kapolri, pejabat yang baru serah terima segera melaksanakan tugas sesuai tugas pokok masing-masing," ujar Argo.
Lihat Juga: Mutasi Polri: 11 Pejabat Polda di Berbagai Daerah Mendapat Tugas Baru, 2 di Antaranya Jadi Kapolda
"Pertama, meningkatkan pelaksanaan program prioritas Kapolri di Polda Kalsel dari yang telah dicapai sebelumnya," kata Nico usai melakukan serah terima jabatan (sertijab). Program kedua, lanjut Nico, yakni penguatan Harkamtibmas dengan meningkatkan kepekaan faktual terhadap situasi global, regional, dan lokal dalam upaya pandemi COVID-19. (Baca juga: Kasus COVID-19 Pertama di Agam, 5 Petugas Puskesmas Dinyatakan Positif)
"Ketiga, menjalin kerja sama dan kemitraan secara sinergis dengan pemerintah daerah, TNI, Stakeholder, dan seluruh elemen masyarakat sebagai bagian dalam mewujudkan stabilitas Kamtibmas," kata mantan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya ini.
Keempat, terus memperkuat soliditas, kekompakan internal dan loyalitas di Polda Kalsel untuk meningkatkan citra positif Polda Kalsel. "Dan kelima, mengoptimalkan pengamanan terhadap implementasi kebijakan pemerintah khususnya bidang ekonomi di wilayah hukum Polda Kalsel agar dapat berjalan dengan lancar guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat," tutur jebolan Akpol 1992 ini.
Niko juga mengaku memberikan atensi khusus soal optimalisasi pengamanan setiap kebijakan pemerintah khususnya bidang ekonomi. "Optimalkan pengamanan terhadap implementasi kebijakan pemerintah di Kalsel agar dapat berjalan lancar guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ungkapnya.
Kepala Divisi Humas Polri Brigjen Pol Argo Yuwono menyampaikan pesan Kapolri Idham kepada para pejabat baru untuk langsung melaksanakan tugas barunya. "Intinya mutasi ini merupakan suatu penyegaran di organisasi, tour of duty dan penempatan personel ini sesuai dengan kompetensi yang telah dirumuskan, dirapatkan Wanjakti Polri. Sesuai arahan Kapolri, pejabat yang baru serah terima segera melaksanakan tugas sesuai tugas pokok masing-masing," ujar Argo.
Lihat Juga: Mutasi Polri: 11 Pejabat Polda di Berbagai Daerah Mendapat Tugas Baru, 2 di Antaranya Jadi Kapolda
(shf)
tulis komentar anda