Enggan Merepotkan, Mbah Sumadi Nekat Gali Makam dan Siapkan Kain Kafan Sendiri

Kamis, 22 Oktober 2020 - 14:16 WIB
Warga lain, Budiono sempat datang ke lokasi penggalian makam. Kepada Sumadi, ia berkelakar kalau makam sudah dibuat seperti itu, justru tidak akan cepat meninggal dunia. "Belum mati kok buat duluan, malah meninggalnya lama. Saya gojeki gitu. Tapi Mbah Sumadi nggak menghiraukan kok," kata Budiono.

Sebenarnya pihak keluarga, Ketua RT maupun aparat desa setempat sudah berulang kali menasehati Sumadi, untuk menghentikan penggalian kubur. Nurul Chasanah, cucu dari Mbah Sumadi merasa tidak enak hati, nantinya dianggap keluarga seperti membiarkan.

Padahal sudah sering memberikan masukan. Namun karena tekad kakeknya sangat kuat, akhirnya keluarga tak kuasa melarang. "Mbah Sumadi itu kan masih sehat, keluhan penyakit juga nggak ada, tapi pendengarannya sudah berkurang. Ia pernah bilang pengin meninggal cepet, kita bilangi jangan gali kubur, ya masih ngeyel, yo ben. Tiap pagi tetep pergi ke makam, melanjutkan penggalian," terangnya.

Kepala Desa Ngemplak Kecamatan Lasem, Mustaqim mengakui sepanjang sejarah baru kali pertama ini ada warga di kampungnya menggali makam untuk kepentingan sendiri. Ia memastikan Mbah Sumadi sehat, sama sekali tidak mempunyai riwayat gangguan kejiwaan.

Pihak desa mengambil dari sisi positifnya, karena tujuan Mbah Sumadi baik, mengingat mati sekaligus tidak ingin terlalu merepotkan orang lain. Kalau dilarang, justru Mbah Sumadi akan marah.

"Memberi contoh bahwa kematian pasti datang. Gali makam di sini umumnya kan beregu, tapi kalau mbah Sumadi gali sendiri, prinsipnya baik, ya kita hargai saja. Jangan kita berprasangka yang buruk," ujarnya Mustaqim. Setelah penggalian makam sudah hampir selesai, maka nantinya akan ditutup papan dulu supaya ketika turun hujan deras tidak tertutup air.

Mbah Sumadi melakukan penggalian kubur untuk dirinya sendiri, di pemakaman umum Desa Ngemplak, Lasem, Rembang, Jateng. Foto/iNews TV/Musyafa Musa
(shf)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content