Anir-Lutfi Akan Perbaiki Akses Jalan Menuju Daerah Wisata di Pangkep
Rabu, 30 September 2020 - 12:54 WIB
PANGKEP - Calon Bupati Pangkep nomor urut 4, Andi Nirawati berkunjungan ke lokasi pariwisata di Kabupaten Pangkep, Leang Kassi, Selasa (29/9/2020).
Di sana, Anir sapaan akrab Andi Nirawati, menemui penjual gorengan di sekitar lokasi Leang Kassi. Namanya Maudu. Maudu sudah cukup lama berjualan di daerah tersebut.
Anir berbincang dan membeli gorengan. Perempuan asli Labakkang ini berdialog terkait prospek pariwisata dan usaha gorengannya yang kini dia geluti.
Ditanya mengenai potensi Leang Kassi, Maudu bilang, kunjungan wisatawan cagar budaya wisata Leang Kassi terbilang kurang.
"Kalau mau dibilang lebih banyak ini gua-nya dari pada di Maros yang di Leang-leang. Selama ini begini-begini saja, 10 tahun ini begitu saja. Masalahnya mungkin difasilitas, publikasi dan promosi terhadap Leang Kassi masih kurang," keluh Maudu.
Dia menilai, kurangnya pengunjung juga bisa disebabkan karena fasilitas serta keadaan Leang Kassi yang tidak terawat lagi.
"Ini sejarahnya masuk zaman pra sejarah, cuma itu tadi kurang promosi juga mungkin. Apalagi ada juga itu Gua Kalli'bongaloa dan Burung Rangkong yang itu banyak kunjungi, bagus sekali itu potensinya," ungkap Maudu yang juga pengusaha budidaya ikan ini.
Anir-Lutfi sendiri sudah punya rencana program untuk pengembangan wisata di Pangkep. Termasuk Leang Kassi ini. Pasangan dengan jargon Pangkep Sejahtera ini, bakal fokus pada pengembangan, promosi dan pembangunan fasilitas cagar alam di Leang Kassi.
Di sana, Anir sapaan akrab Andi Nirawati, menemui penjual gorengan di sekitar lokasi Leang Kassi. Namanya Maudu. Maudu sudah cukup lama berjualan di daerah tersebut.
Anir berbincang dan membeli gorengan. Perempuan asli Labakkang ini berdialog terkait prospek pariwisata dan usaha gorengannya yang kini dia geluti.
Ditanya mengenai potensi Leang Kassi, Maudu bilang, kunjungan wisatawan cagar budaya wisata Leang Kassi terbilang kurang.
"Kalau mau dibilang lebih banyak ini gua-nya dari pada di Maros yang di Leang-leang. Selama ini begini-begini saja, 10 tahun ini begitu saja. Masalahnya mungkin difasilitas, publikasi dan promosi terhadap Leang Kassi masih kurang," keluh Maudu.
Dia menilai, kurangnya pengunjung juga bisa disebabkan karena fasilitas serta keadaan Leang Kassi yang tidak terawat lagi.
"Ini sejarahnya masuk zaman pra sejarah, cuma itu tadi kurang promosi juga mungkin. Apalagi ada juga itu Gua Kalli'bongaloa dan Burung Rangkong yang itu banyak kunjungi, bagus sekali itu potensinya," ungkap Maudu yang juga pengusaha budidaya ikan ini.
Anir-Lutfi sendiri sudah punya rencana program untuk pengembangan wisata di Pangkep. Termasuk Leang Kassi ini. Pasangan dengan jargon Pangkep Sejahtera ini, bakal fokus pada pengembangan, promosi dan pembangunan fasilitas cagar alam di Leang Kassi.
tulis komentar anda