Gandeng Merpati Putih, Unhan Siap Jadi Embrio Pembentukan Universitas Pencak Silat
Jum'at, 11 September 2020 - 17:19 WIB
"Tentunya dengan adanya pelatihan ini nantinya akan menjadi suatu embrio atau penerus generasi pencak silat Merpati Putih dan Unhan bisa menjadi gaung bagi timbulnya bibit bibit pendekar pencak silat di masa yang akan datang," ungkap Mas Djajeng sapaan akrab purnawirawan jenderal bintang dua ini.
Sementara Pewaris Perguruan Pencak Silat (PPS) Bela Diri Tangan Kosong Merpati Putih Nehemia Budi Setyawan menyatakan, pembukaan latihan kadet dan organik Universitas Pertahanan ini merupakan suatu kehormatan bagi Merpati Putih.
"Pencak silat yang dikenal kampungan bisa memasuki suatu universitas, ini merupakan kesempatan yang luar biasa sekali. Dimana Merpati Putih diterima di wadah yang begitu bergengsi yang begitu mempunyai edukasi, " kata Mas Nehemia Budi Setyawan dengan didampingi Pewaris Perguruan Pencak Silat (PPS) Bela Diri Tangan Kosong Merpati Putih Mas Amos Priono Tri Nugroho.
Dengan pembukaan pelatihan ini, kata dia, Perguruan Merpati Putih bisa menyumbangkan sesuatu yang dipunyai dan juga merupakan salah salah satu bentuk pengabdian terhadap negara. "Jadi bisa bela negara melalui Universitas Pertahanan, " tandasnya.
Dijadwalkan sejumlah pelatih Merpati Putih dari Pengda Jabar, Cabang Kabupaten Bogor dan DKI Jakarta akan mulai melatih sekitar 300 kadet dan 248 organik Unhan pada pertengahan September 2020 ini.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Pengurus Daerah (Pengda) PPS Betako Merpati Putih juga merayakan ulang tahun yang ke 27. Di tangan Ketua Pengda Jawa Barat Yuwono Darpito telah banyak even yang sukses diselenggarakan diantaranya Kejurnas Merpati Putih 2018 di Pusat Pendidikan Zeni TNI AD, Bogor, Jawa Barat.
"Saya kebetulan diberikan amanah sebagai Kapengda 4 tahun lalu. Tidak singkat tentunya waktu itu. Untuk itu jangan segen-segan untuk memberikan kritik kalau saya salah langkah. Karena tak ada gading yang tak retak saya sebagai Kapengda dan jajaran mohon maaf kepada warga Jabar, Pewaris dan Dewan Guru jika ada hal yang tidak tepat dan kurang berkenan Insya Allah niat kita untuk menjalin paseduluran saklawase," kata Mas Yu saapan akrab Ketua Pengda Jawa Barat ini.
Sementara Pewaris Perguruan Pencak Silat (PPS) Bela Diri Tangan Kosong Merpati Putih Nehemia Budi Setyawan menyatakan, pembukaan latihan kadet dan organik Universitas Pertahanan ini merupakan suatu kehormatan bagi Merpati Putih.
"Pencak silat yang dikenal kampungan bisa memasuki suatu universitas, ini merupakan kesempatan yang luar biasa sekali. Dimana Merpati Putih diterima di wadah yang begitu bergengsi yang begitu mempunyai edukasi, " kata Mas Nehemia Budi Setyawan dengan didampingi Pewaris Perguruan Pencak Silat (PPS) Bela Diri Tangan Kosong Merpati Putih Mas Amos Priono Tri Nugroho.
Dengan pembukaan pelatihan ini, kata dia, Perguruan Merpati Putih bisa menyumbangkan sesuatu yang dipunyai dan juga merupakan salah salah satu bentuk pengabdian terhadap negara. "Jadi bisa bela negara melalui Universitas Pertahanan, " tandasnya.
Dijadwalkan sejumlah pelatih Merpati Putih dari Pengda Jabar, Cabang Kabupaten Bogor dan DKI Jakarta akan mulai melatih sekitar 300 kadet dan 248 organik Unhan pada pertengahan September 2020 ini.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Pengurus Daerah (Pengda) PPS Betako Merpati Putih juga merayakan ulang tahun yang ke 27. Di tangan Ketua Pengda Jawa Barat Yuwono Darpito telah banyak even yang sukses diselenggarakan diantaranya Kejurnas Merpati Putih 2018 di Pusat Pendidikan Zeni TNI AD, Bogor, Jawa Barat.
"Saya kebetulan diberikan amanah sebagai Kapengda 4 tahun lalu. Tidak singkat tentunya waktu itu. Untuk itu jangan segen-segan untuk memberikan kritik kalau saya salah langkah. Karena tak ada gading yang tak retak saya sebagai Kapengda dan jajaran mohon maaf kepada warga Jabar, Pewaris dan Dewan Guru jika ada hal yang tidak tepat dan kurang berkenan Insya Allah niat kita untuk menjalin paseduluran saklawase," kata Mas Yu saapan akrab Ketua Pengda Jawa Barat ini.
tulis komentar anda