Cerita Megawati Usung Pramono-Doel di Pilkada Jakarta: Gue Tunjukin Silatnya

Jum'at, 10 Januari 2025 - 17:05 WIB


Menurut Megawati, saat itu muka Pramono langsung memerah. Ketika Pramono menjawab tidak mau, Megawati langsung berkata, "Ini perintah Ketua Umum."

Pramono yang hadir dalam acara HUT ke-52 PDIP tampak bertepuk tangan.

Kembali ke Megawati. Perempuan kelahiran 23 Januari 1947 itu lalu meminta Pramono keluar dan menelepon istrinya. Akhirnya, Pramono pun bersedia dicalonkan karena istrinya bilang kalau itu perintah Ketua Umum PDIP, harus nurut. "Hore...Jadi dia," kata Megawati.

Setelah Pramono bersedia, Megawati juga meminta Doel menjadi calon wakil gubernur Jakarta. Menurut Mega, dia berpikir siasat apa yang tidak dilihat oleh pihak yang suka mengganggunya. Makanya, dia kemudian mencalonkan Doel sebagai pendamping Pramono.

"Saya kan banyak kenal sama orang Betawi. Si Doel aja dah. Doel sini lu, gue pasangin mau nggak sama si Pram?" cerita Mega.

"Bener nih, Bu?" jawab Doel ditirukan Mega.

"Masak gue bohong sih. Jadi lo ya. Deketin itu dah sih, apa namanya, jawara. Eh saya banyak kenal jawara loh," ujar Mega sambil tersenyum.

Pilihan Megawati mencalonkan Pram-Doel di Pilkada Jakarta 2024 tidak keliru. Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jakarta resmi menetapkan Pasangan Nomor Urut 3 Pramono Anung-Rano Karno sebagai pemenang Pilkada Jakarta 2024. Penetapan dilakukan dalam rapat pleno di Hotel Pullman Central Park, Jakarta, Kamis (9/1/2024) siang.

Ketua KPUD Jakarta Wahyu Dinata menjelaskan, Pramono-Rano memperoleh suara sah lebih dari 50 persen dan sah sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih. "Perolehan suara 50,07%. Jumlah perolehan suara 4.360.629," kata Wahyu.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content