Realisasi Anggaran Minim, Pemkab Bulukumba Diminta Lebih Kreatif

Selasa, 01 September 2020 - 15:11 WIB
Pemkab Bulukumba diharap harus lebih kreatif untuk menangani realisasi anggaran PAD yang masih minim. Foto: Ilustrasi
BULUKUMBA - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bulukumba , meminta pemerintah untuk lebih kreatif dan inovatif karena untuk menangani minimnya realisasi penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) .

Hal ini disampaikan oleh Fraksi Partai NasDem, yang berharap agar pemerintah dapat bekerja secara sunguh-sungguh dan lebih kreatif agar mampu meraih realisasi penerimaan daerah yang lebih maksimal.





"Pemerintah harus punya banyak inovasi dan kreativitas yang bagus, agar penerimaan daerah bisa direalisasikan. Salah satu pos penerimaan daerah yang membutuhkan kreativitas adalah Pendapatan Asli Daerah (PAD) ," kata Anggota Fraksi Partai NasDem, Abdul Kaab, Selasa, (1/09/2020).

Abdul Kaab mengatakan, Pemkab perlu berinovasi, dan kreatif mengelola dan mengembangkan potensi-potensi daerah Kabupaten Bulukumba yang dimiliki masyarakat di daerah ini, guna meningkatkan sumber-sumber penerimaan daerah yang bersifat konstan dalam rangka memperkuat otonomi daerah.

"Jika penerimaan bisa lebih maksimal dilakukan, tentu ada bagian pemberdayaan yang mampu dilahirkan pemerintah. Itu juga bagian dari bentuk memperkuat otonomi daerah," jelasnya.

Selain itu, Fraksi Partai NasDem menyarankan kepada Bupati Bulukumba, AM Sukri Sappewali bersama Wakilnya Tomy Satria Yulianto, dapat melakukan evaluasi bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tidak memenuhi target.

"Sanksi harus berani dilakukan pemimpin dan memberikan rewards kepada pejabat yang telah menunjukkan kinerja yang baik dan membanggakan," tegasnya.

Sebelumnya, Bupati Bulukumba, AM Sukri Sappewali yang dikonfirmasi terkait sejumlah usulan DPRD Bulukumba mengaku, akan segera merealisasikan seluruh masukan yang disampaikan DPRD demi mencapai pemerintah yang lebih baik.

"Tentu masukan yang disampaikan DPRD merupakan hal yang baik, itu akan segera kita terapkan dan kita akan lakukan sejumlah evaluasi," singkatnya.

(agn)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content