Ulama-Tokoh Serukan Warga Jakarta Bersatu usai Pram-Doel Unggul

Kamis, 05 Desember 2024 - 22:15 WIB
Sementara, selisih perolehan suara Dharma-Kun dengan Pramono-Rano terpaut lebih lebar lagi, yakni mencapai 39,4 persen dengan perolehan suara sebesar 10,67 persen. "Artinya Pilkada Jakarta sudah selesai dalam satu putaran dan pemenangnya Mas Pram dan Bang Doel (Pramono-Rano)," katanya.

Sebab itu, Nuri Thaher menyerukan warga Jakarta agar tidak terpecah belah pascagelaran Pilkada. Dia mengutip firman Allah SWT yang termaktub dalam Al-Qur'an Surat Al Imran 103 mengenai larangan bercerai-berai.

Di samping itu, Nuri Thaher juga menekankan bahwa warga Jakarta saat ini lebih membutuhkan pemimpin definitif ketimbang ribut-ribut mengenai Pilkada yang telah usai.

"Warga Jakarta sudah tidak membutuhkan lagi putaran kedua, warga Jakarta lebih membutuhkan gubernur-wakil gubernur definitif untuk menghadapi persoalan Jakarta jelang akhir tahun dan pergantian tahun, serta menyambut bulan suci Ramadan. Maka Jakarta harus mewujudkan suasana kondusif, bersatu dan tidak lagi dibeda-bedakan karena pilihan politiknya," ujarnya.

Acara itu turut dihadiri oleh ulama dan tokoh Betawi seperti, Al-Habib Ali bin Abdurrahman al-Habsyi (Kwitang), Ketua Umum Sobat Prabowo Gibran Nusantara/SORBAN NU, Gus Tahyudin Aditya, Pengurus Ponpes al-Washilah Jakarta Barat, Gus Lukman al-Washilah, serta Ketua Umum JAGAT Prabowo, H. Amink Amirullah.
(abd)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content