5 Fakta Gamma Rizkynata Oktafandy, Paskibra Berprestasi yang Ditembak Oknum Polisi di Semarang
Kamis, 28 November 2024 - 15:54 WIB
SEMARANG - Sosok Gamma Rizkynata Oktafandy, anggota Paskibra berprestasi yang juga siswa SMK Negeri 4 Semarang menjadi perbincangan hangat publik selama beberapa hari terakhir. Dia tewas ditembak oknum polisi di Semarang, Minggu (24/11/2024).
Tak hanya Gamma, penembakan itu sebenarnya juga menimpa 2 temannya bernama Satria dan Adam. Satria mengalami luka tembak di bagian tangan, sedangkan Adam terserempet peluru.
Pihak kepolisian menyebutkan siswa SMKN 4 Semarang itu diduga terlibat aktivitas tawuran sebagai bagian dari kelompok gangster. Mereka yang awalnya mencoba membubarkan aksi mengklaim mendapat perlawanan, sehingga terpaksa mengambil tindakan tegas dengan menembakkan peluru.
Menurut Siman, Gamma dan ayahnya sempat berencana mengunjungi Sragen pada Desember 2024. Namun, takdir berkata lain karena Gamma telah lebih dulu menyusul sang ibunda.
"Dia tidak nakal, selalu pamit kalau mau pergi. Dia anak yatim karena ibunya sudah meninggal," ujar Siman di Sragen, Jawa Tengah, Selasa (26/11/2024).
Tak hanya Gamma, penembakan itu sebenarnya juga menimpa 2 temannya bernama Satria dan Adam. Satria mengalami luka tembak di bagian tangan, sedangkan Adam terserempet peluru.
Pihak kepolisian menyebutkan siswa SMKN 4 Semarang itu diduga terlibat aktivitas tawuran sebagai bagian dari kelompok gangster. Mereka yang awalnya mencoba membubarkan aksi mengklaim mendapat perlawanan, sehingga terpaksa mengambil tindakan tegas dengan menembakkan peluru.
Fakta Gamma Paskibra Berprestasi yang Ditembak Oknum Polisi
1. Kelas XI SMKN 4 Semarang
Gamma merupakan siswa SMK Negeri 4 Semarang. Dia juga salah satu anggota Paskibra di sekolahnya. Korban siswa kelas XI jurusan Teknik Mesin SMKN 4 Semarang.2. Lebih Dulu Ditinggal Ibunda Tercinta
Gamma tinggal bersama sang ayah setelah ibundanya meninggal dunia. Hal ini diungkap kakeknya yang bernama Siman.Menurut Siman, Gamma dan ayahnya sempat berencana mengunjungi Sragen pada Desember 2024. Namun, takdir berkata lain karena Gamma telah lebih dulu menyusul sang ibunda.
"Dia tidak nakal, selalu pamit kalau mau pergi. Dia anak yatim karena ibunya sudah meninggal," ujar Siman di Sragen, Jawa Tengah, Selasa (26/11/2024).
3. Sosok Berprestasi
Terlepas dari banyaknya isu yang beredar di luar, beberapa pihak menyebut Gamma sebagai anak berprestasi. Salah satunya datang dari Waka Kesiswaan SMKN 4 Semarang Agus Riswantini.Lihat Juga :
tulis komentar anda