Isran Noor: Hanya Kaltim di Republik Indonesia yang Mendapat Dana Karbon
Sabtu, 23 November 2024 - 11:42 WIB
KALTIM - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor dan Hadi Mulyadi, kembali menegaskan posisi Kalimantan Timur sebagai pelopor dalam pengelolaan emisi karbon di Indonesia.
Dalam debat ketiga Pilkada Kaltim yang berlangsung di Jakarta pada Jumat, 22 November 2024, Isran Noor menyampaikan pencapaian penting daerahnya di sektor lingkungan. "Kalimantan Timur satu-satunya daerah provinsi di Republik Indonesia ini yang sudah mendapatkan dana karbon," tegas Isran Noor.
Isran merujuk pada keberhasilan Kalimantan Timur memperoleh carbon fund sebesar Rp375 miliar sebagai kompensasi atas pengelolaan emisi karbon. Dana ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap komitmen Kaltim dalam mengurangi emisi gas rumah kaca dan menjaga keberlanjutan lingkungan.
Kalimat Isran ini memperkuat citra Kalimantan Timur sebagai daerah yang tidak hanya fokus pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga berkomitmen terhadap pelestarian lingkungan. Dengan menjadi satu-satunya provinsi penerima dana karbon, Kaltim menunjukkan keberhasilan dalam menerapkan strategi pembangunan berkelanjutan yang mendukung agenda global terkait perubahan iklim.
Pencapaian ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Kalimantan Timur, tetapi juga menjadi contoh bagi provinsi lain di Indonesia dalam merancang kebijakan lingkungan yang inovatif. Di tengah tantangan perubahan iklim global, langkah Kaltim dalam mendapatkan carbon fund merupakan bukti nyata bahwa pembangunan yang berwawasan lingkungan dapat sejalan dengan upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dengan keberhasilan ini, Isran Noor dan Hadi Mulyadi menunjukkan Kalimantan Timur siap menjadi pionir dalam agenda pembangunan berkelanjutan di tingkat nasional dan internasional.
Lihat Juga: BRI Finance Gandeng Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Gelar Pelatihan Teknisi Uji Emisi
Dalam debat ketiga Pilkada Kaltim yang berlangsung di Jakarta pada Jumat, 22 November 2024, Isran Noor menyampaikan pencapaian penting daerahnya di sektor lingkungan. "Kalimantan Timur satu-satunya daerah provinsi di Republik Indonesia ini yang sudah mendapatkan dana karbon," tegas Isran Noor.
Isran merujuk pada keberhasilan Kalimantan Timur memperoleh carbon fund sebesar Rp375 miliar sebagai kompensasi atas pengelolaan emisi karbon. Dana ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap komitmen Kaltim dalam mengurangi emisi gas rumah kaca dan menjaga keberlanjutan lingkungan.
Kalimat Isran ini memperkuat citra Kalimantan Timur sebagai daerah yang tidak hanya fokus pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga berkomitmen terhadap pelestarian lingkungan. Dengan menjadi satu-satunya provinsi penerima dana karbon, Kaltim menunjukkan keberhasilan dalam menerapkan strategi pembangunan berkelanjutan yang mendukung agenda global terkait perubahan iklim.
Pencapaian ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Kalimantan Timur, tetapi juga menjadi contoh bagi provinsi lain di Indonesia dalam merancang kebijakan lingkungan yang inovatif. Di tengah tantangan perubahan iklim global, langkah Kaltim dalam mendapatkan carbon fund merupakan bukti nyata bahwa pembangunan yang berwawasan lingkungan dapat sejalan dengan upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dengan keberhasilan ini, Isran Noor dan Hadi Mulyadi menunjukkan Kalimantan Timur siap menjadi pionir dalam agenda pembangunan berkelanjutan di tingkat nasional dan internasional.
Lihat Juga: BRI Finance Gandeng Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Gelar Pelatihan Teknisi Uji Emisi
(cip)
tulis komentar anda