Massa Demonstran Hitam-Hitam Duduki Kantor DPRD Kota Solo
Rabu, 28 Agustus 2024 - 19:18 WIB
Menggunakan mobil bak terbuka dan pengeras suara berbagai orasi disuarakan secara bergantian. Inti dari semua orasi itu adalah kekecewaan terhadap Pemerintah saat ini.
Sekitar pukul 17.00 WIB sejumlah anggota DPRD Solo di antaranya, Budi Prasetyo, dan Y.F Sukasno menemui para demonstran dan ikut menenteng sejumlah poster yang dijadikan alat peraga.
Tak lama setelah itu situasi di lokasi aksi mulai memanas. Masa berkeinginan untuk menggelar aksi di halaman DPRD Kota Solo. Permintaan itu pun dipenuhi oleh aparat kemanan.
Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi, memberikan izin kepada para demonstran untuk aksi di depan Gedung Graha Paripurna Kantor DPRD Kota Solo.
Dengan pengamanan ketat dari aparat kemanan masa diberi waktu hingga pukul 18:10 WIB untuk melakukan aksi.
Bertepatan dengan masuknya masa ke halaman kantor DPRD sejumlah ban dibakar di tengah Jalan Adi Sucipto, Solo. Meski demikian, aksi tersebut berjalan lancar dan damai. Masa kemudian membubarkan diri sekitar pukul 18:00 WIB.
"Total ada 750 personel gabungan. Tetapi kami tidak ingin ada hal yang tidak kami inginkan. Dan kami akan minta baik-baik agar mereka menepati batas waktu," ujar Kapolresta.
Sekitar pukul 17.00 WIB sejumlah anggota DPRD Solo di antaranya, Budi Prasetyo, dan Y.F Sukasno menemui para demonstran dan ikut menenteng sejumlah poster yang dijadikan alat peraga.
Tak lama setelah itu situasi di lokasi aksi mulai memanas. Masa berkeinginan untuk menggelar aksi di halaman DPRD Kota Solo. Permintaan itu pun dipenuhi oleh aparat kemanan.
Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi, memberikan izin kepada para demonstran untuk aksi di depan Gedung Graha Paripurna Kantor DPRD Kota Solo.
Dengan pengamanan ketat dari aparat kemanan masa diberi waktu hingga pukul 18:10 WIB untuk melakukan aksi.
Bertepatan dengan masuknya masa ke halaman kantor DPRD sejumlah ban dibakar di tengah Jalan Adi Sucipto, Solo. Meski demikian, aksi tersebut berjalan lancar dan damai. Masa kemudian membubarkan diri sekitar pukul 18:00 WIB.
"Total ada 750 personel gabungan. Tetapi kami tidak ingin ada hal yang tidak kami inginkan. Dan kami akan minta baik-baik agar mereka menepati batas waktu," ujar Kapolresta.
(shf)
tulis komentar anda