BRT Bandung Raya Dibangun Bertahap Mulai 2025 hingga 2027, Telan Anggaran Rp1,3 Triliun
Senin, 29 Juli 2024 - 18:10 WIB
Sedangkan, pembangunan infrastruktur meliputi jalur khusus, halte, dan depo BRT Bandung Raya. Tidak hanya itu, para penumpang BRT Bandung Raya ke depan akan melakukan pembayaran dengan menempelkan kartu (tapping) di dalam bus.
“Perencanaan total 21 koridor. Armada sekitar 450-an belum feedernya. Total anggaran Rp1,3 triliun untuk infrastruktur,” kata Kadishub Jabar.
Pemprov Jabar pun, ujar Koswara, akan membuat peraturan yang mendukung operasional BRT Bandung Raya ke depan. Terkait dengan Terminal Cicaheum, dia memastikan bahwa tidak akan ditutup.
“Cicaheum jadi depo dan untuk terminal layanan angkutan massal tapi angkutan luar kota pindah ke sini (terminal Leuwipanjang)," ujar Koswara.
Kadishub menuturkan angkutan perkotaan ke depan akan menjadi feeder terintegrasi dengan BRT Bandung Raya. Dishub Jabar akan membahas terkait hal itu.
“Perencanaan total 21 koridor. Armada sekitar 450-an belum feedernya. Total anggaran Rp1,3 triliun untuk infrastruktur,” kata Kadishub Jabar.
Pemprov Jabar pun, ujar Koswara, akan membuat peraturan yang mendukung operasional BRT Bandung Raya ke depan. Terkait dengan Terminal Cicaheum, dia memastikan bahwa tidak akan ditutup.
“Cicaheum jadi depo dan untuk terminal layanan angkutan massal tapi angkutan luar kota pindah ke sini (terminal Leuwipanjang)," ujar Koswara.
Kadishub menuturkan angkutan perkotaan ke depan akan menjadi feeder terintegrasi dengan BRT Bandung Raya. Dishub Jabar akan membahas terkait hal itu.
(wib)
Lihat Juga :
tulis komentar anda