Malam ini Diprediksi Puncak Arus Mudik Libur Panjang

Rabu, 19 Agustus 2020 - 14:41 WIB
Suasana lengang tampak di GT Kalitama, Purwakarta. Jumlah kendaraan yang mengarah ke Bandung belum menunjukkan peningkatan. Namun situasinya bisa berubah disaat puncak mudik yang diprediksi terjadi malam nanti dan besok pagi. Foto/SINDOnews/Asep Supiandi
PURWAKARTA - Volume kendaraan menuju arah Bandung melalui Tol Cipularang relatif masih normal. Belum terjadi lonjakan signlfikan disaat libur panjang Tahun Baru Hijriyah.

Sebelumnya diprediksi puncak arus mudik akan terjadi malam ini dan besok pagi. "Kami sudah mengantisipasi saat terjadi lonjakan kendaraan di dalam tol, baik itu Tol Cipularang maupun Cipali yang masuk wilayah hukum Polres Purwakarta. Prediksi kami lonjakan itu akan terjadi malam nanti dan besok pagi. Anggota kami pun diterjunkan di dalam ruas tol," kata Kasat Lantas Polres Purwakarta, AKP Zanuar Cahyo Wibowo, kepada SINDONEWS, Rabu (19/8/2020). (Baca juga: 3 Kendaraan Besar Tabrakan, 2 Orang Tewas di Cipularang )

Data dari Gerbang Tol Kalihurip Utama (GT Kalitama) untuk shift 1, jumlah kendaraan dari Jakarta menuju Bandung sebanyak 8.211 unit, sedangkan untuk arah sebaliknya 7.087 unit. Jumlah tersebut. Jumlah tersebut masih jauh dibanding pada 16 Agustus 2020. Jumlah kendaraan arah Bandung terbilang melonjak. Pada saat shift 1 mencapai 19.991 unit, sedangkan arah sebaliknya atau ke Jakarta sebanyak 12.071 unit. (Baca juga: 749 Personel Ditlantas Polda Metro Disiagakan Hadapi Libur Panjang )

"Siang ini jumlah kendaraan terpantau masih normal. Kecepatan pun terlihat bisa dipacu rata-rata 80 kilometer per jam. Mungkin kondisinya berbeda jika malam hari atau besok pagi," kata petugas GT Kalihurip Undang Cece Wahab.

Sementara itu, kepadatan arus lalu lintas di sejumlah jalan potokol di Purwakarta, juga terpantau masih relatif normal. Jalur yang menjadi akses ke tempat wisata pun belum menunjukkan lonjakan lalu lintas, di antaranya Jalan Raya Purwakarta-Wanayasa, Jalan Ir H Djuanda dan Jalan Raya Purwakarta-Plered.
(nth)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content