Petani di Brebes Semringah, Permintaan Jagung Manis Melonjak Jelang Pergantian Tahun

Jum'at, 29 Desember 2023 - 19:33 WIB
Lebih menarik lagi, petani dapat memanen di umur 67 hari setelah tanam (HST). Jauh lebih cepat dari rata-rata varietas lainnya yang dipanen di umur 73 HST. Selain itu kulit jagung alias klobot yang berwarna hijau dan rasa manis yang mampu bertahan hingga lebih dari tiga hari membuat jagung manis ini sangat disukai oleh pedagang.

Pasalnya, dengan keunggulan tersebut jagung ini akan lebih mudah dijual karena konsumen lebih menyukai jagung yang terlihat segar dan manis.

“Jagung ini sangat sesuai dengan permintaan pasar,” ujar Said.

Hal tersebut dibenarkan oleh Entu petani dan juga pedagang jagung manis asal Brebes. Menurutnya varietas unggul ini terbukti lebih unggul karena selain produksinya melimpah kualitas jagungnya juga premium sehingga disukai pasar.

“Petani dan pedagang optimistis dapat mendapat hasil melimpah khususnya di pergantian tahun ini,” ujarnya.

Managing Director Cap Panah Merah, Glenn Pardede yang memproduksi benih jagung unggul NB Super F1 mengatakan peluncuran varietas ini untuk menjawab keresahan petani. Karenanya, selain memiliki potensi hasil tinggi dan genjah alias dapat cepat dipanen, varietas baru ini memiliki daya simpan yang panjang dan rasanya tetap manis sehingga sangat disukai pedagang dan konsumen.

“Ke depan potensi jagung manis akan cenderung naik karena semakin banyak masyarakat yang sadar terhadap kesehatan. Melalui penyediaan benih unggul berkualitas dan pembinaan kepada petani kami optimistis tingkat keberhasilan dan kesejahteraan petani akan semakin tinggi,” ujarnya.
(shf)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More