Perindo Kaltim Hadiri Deklarasi Pemilu Aman dan Damai di Samarinda
Minggu, 19 November 2023 - 21:46 WIB
“Terkait indeks kerawanan pemilu kita yang masuk dalam 5 besar jangan dilihat dari sisi negatif. Melainkan kita harus berusaha untuk membuat kondisi yang aman dan kondusif,” sebutnya.
Ketua DPW Partai Perindo Kaltim, Hamdani mengungkapkan sebelum ada deklarasi itu, pihaknya sudah lebih dulu mengimbau pada setiap kader Perindo untuk bersama-sama menjaga demokrasi pada Pemilu 2024.
“Kami akan menjalani Pemilu yang dingin, yang nyaman tanpa ada intervensi dari siapapun. Saling menghormati pada pilihan masing-masing, dan tidak memaksa orang lain untuk ikut pada pilihan pribadi,” paparnya.
Sebagai partai modern yang peduli rakyat kecil, gigih berjuang untuk penciptaan lapangan kerja dan Indonesia sejahtera itu, Perindo sangat antusias mengikuti program Pemilu aman dan damai.
Dia berpesan pada kader Perindo untuk berhati-hati dalam mengguanakan sosial media (sosmed).
“Kita harus membuat suasan Pemilu yang adem. Tidak terpengaruh berita di sosmed dan tidak saling menyindir,” imbuhnya.
Terakhir, dirinya mengingatkan kepada para pemilih milenial yang mendominasi hingga 60 persen di Pemilu 2024 mendatang agar lebih aktif guna meningkatkan partisipasi pemilih di 2024 mendatang.
“Gunakan hak pilih dengan tepat untuk menentukan pemimpin kita,” pungkasnya.
Ketua DPW Partai Perindo Kaltim, Hamdani mengungkapkan sebelum ada deklarasi itu, pihaknya sudah lebih dulu mengimbau pada setiap kader Perindo untuk bersama-sama menjaga demokrasi pada Pemilu 2024.
“Kami akan menjalani Pemilu yang dingin, yang nyaman tanpa ada intervensi dari siapapun. Saling menghormati pada pilihan masing-masing, dan tidak memaksa orang lain untuk ikut pada pilihan pribadi,” paparnya.
Sebagai partai modern yang peduli rakyat kecil, gigih berjuang untuk penciptaan lapangan kerja dan Indonesia sejahtera itu, Perindo sangat antusias mengikuti program Pemilu aman dan damai.
Dia berpesan pada kader Perindo untuk berhati-hati dalam mengguanakan sosial media (sosmed).
“Kita harus membuat suasan Pemilu yang adem. Tidak terpengaruh berita di sosmed dan tidak saling menyindir,” imbuhnya.
Terakhir, dirinya mengingatkan kepada para pemilih milenial yang mendominasi hingga 60 persen di Pemilu 2024 mendatang agar lebih aktif guna meningkatkan partisipasi pemilih di 2024 mendatang.
“Gunakan hak pilih dengan tepat untuk menentukan pemimpin kita,” pungkasnya.
(shf)
tulis komentar anda