Sanitasi Rusak, Siswa SDN Babakan Kencana Sukabumi Semringah Dibantu MNC Peduli dan MNC Bank
loading...
Ratusan siswa SDN Babakan Kencana Sukabumi semringah dan tersenyum bahagia saat tim MNC Peduli dan MNC Bank akan merenovasi sarana sanitasi di sekolah. Foto/Dharmawan Hadi
A
A
A
SUKABUMI - Ratusan siswa SDN Babakan Kencana Sukabumi semringah dan tersenyum bahagia saat tim MNC Peduli dan MNC Bank akan merenovasi sarana sanitasi di sekolah. Sebelumnya mereka harus antre bahkan terpaksa pulang ke rumah untuk mempergunakan toilet.
Salah satu siswa kelas V SDN Babakan Kencana, Madun (11) mengatakan, dirinya harus pulang ke rumah untuk mempergunakan toilet karena fasilitas sanitasi di sekolahnya rusak. Selain jarak antara rumah dan sekolah dekat, ia juga merasa tidak nyaman dengan kondisi toilet di sekolah.
"Harus antre kalau lagi pas barengan mau ke toilet, karena 2 ruangan toiletnya rusak dan yang bisa dipakai 1 aja. Seneng banget mendengar toiletnya mau diperbaiki oleh MNC Bank dan MNC Peduli," ujar Madun kepada MNC Portal Indonesia, Jumat (15/3/2025).
Hal serupa diungkap Kepala SDN Babakan Kencana, Yanti Susanti yang mengatakan bahwa sebagian besar siswa memilih untuk pulang ke rumahnya daripada harus mempergunakan sarana sanitasi yang ada di sekolah dengan alasan rusak dan tidak nyaman dipergunakan.
"Saya sangat berterima kasih sekali kepada MNC Peduli dan MNC Bank atas program renovasi sarana sanitasi ini. Untuk kerusakan toilet ini sudah sekitar 10 tahunan dan sebetulnya semuanya kondisi toiletnya kurang baik, tapi masih ada 1 ruangan yang bisa dipaksakan," ujar Yanti.
Sementara itu ketua komite sekolah, Tugiman (49) mengatakan, pihaknya sangat terbantu dengan adanya bantuan program dari MNC Peduli dan MNC Bank ini. Senan selama ini kesusahan dalam mencari donatur untuk melakukan perbaikan sarana sanitasi yang rusak tersebut.
"Semoga ke depannya sekolah ini menjadi lebih baik dan lebih modern lagi, karena sekolah ini merupakan titik awal para siswa dalam menuntut ilmu dan selanjutnya mereka akan bersekolah di wilayah kota yang lebih maju," ujar Tugiman.
Salah satu siswa kelas V SDN Babakan Kencana, Madun (11) mengatakan, dirinya harus pulang ke rumah untuk mempergunakan toilet karena fasilitas sanitasi di sekolahnya rusak. Selain jarak antara rumah dan sekolah dekat, ia juga merasa tidak nyaman dengan kondisi toilet di sekolah.
"Harus antre kalau lagi pas barengan mau ke toilet, karena 2 ruangan toiletnya rusak dan yang bisa dipakai 1 aja. Seneng banget mendengar toiletnya mau diperbaiki oleh MNC Bank dan MNC Peduli," ujar Madun kepada MNC Portal Indonesia, Jumat (15/3/2025).
Hal serupa diungkap Kepala SDN Babakan Kencana, Yanti Susanti yang mengatakan bahwa sebagian besar siswa memilih untuk pulang ke rumahnya daripada harus mempergunakan sarana sanitasi yang ada di sekolah dengan alasan rusak dan tidak nyaman dipergunakan.
"Saya sangat berterima kasih sekali kepada MNC Peduli dan MNC Bank atas program renovasi sarana sanitasi ini. Untuk kerusakan toilet ini sudah sekitar 10 tahunan dan sebetulnya semuanya kondisi toiletnya kurang baik, tapi masih ada 1 ruangan yang bisa dipaksakan," ujar Yanti.
Sementara itu ketua komite sekolah, Tugiman (49) mengatakan, pihaknya sangat terbantu dengan adanya bantuan program dari MNC Peduli dan MNC Bank ini. Senan selama ini kesusahan dalam mencari donatur untuk melakukan perbaikan sarana sanitasi yang rusak tersebut.
"Semoga ke depannya sekolah ini menjadi lebih baik dan lebih modern lagi, karena sekolah ini merupakan titik awal para siswa dalam menuntut ilmu dan selanjutnya mereka akan bersekolah di wilayah kota yang lebih maju," ujar Tugiman.
(shf)
Lihat Juga :
