Menko PMK Dianugerahi Gelar Raden Pangeran Anom dari Kasepuhan Majan Tulungagung
Selasa, 03 Oktober 2023 - 13:57 WIB
Selepas prosesi penyematan gelar adat, Muhadjir turut berziarah ke Makam Sentono Dalem yang masih berada di area lokasi kompleks Masjid Kasepuhan Majan untuk melakukan doa bersama dan prosesi tabur bunga di makam para leluhur keluarga Sentono Dalem.
Dalam kesempatan itu, Muhadjir juga mengajak para pemangku adat dan raja-raja sultan se-Nusantara untuk terus berperan peran aktif dalam memajukan kebudayaan dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Upaya itu dapat dilakukan dengan terus memelihara budaya dan identitas lokal, turut serta menguatkan pendidikan dan kesadaran sejarah, serta mendukung pembangunan lokal melalui sumber daya yang dimiliki.
Muhadjir menyatakan. pusat-pusat perdikan, kerajaan, hingga pondok pesantren sejak dahulu telah menjadi sumber tatanan hidup untuk membangun nilai-nilai adat, tata krama, sopan santun, dan istiadat dalam masyarakat. Kemajuan bangsa dapat dimulai dari memperkokoh dan memperkuat tradisi yang dimiliki.
“Salah satu yang telah dikembangkan di Perdikan Majan ini bentuk dari upaya untuk membangun nilai-nilai yang adiluhung yang tetap bersandar kepada nilai-nilai lokal di Tulungagung,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Muhadjir juga mengajak para pemangku adat dan raja-raja sultan se-Nusantara untuk terus berperan peran aktif dalam memajukan kebudayaan dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Upaya itu dapat dilakukan dengan terus memelihara budaya dan identitas lokal, turut serta menguatkan pendidikan dan kesadaran sejarah, serta mendukung pembangunan lokal melalui sumber daya yang dimiliki.
Muhadjir menyatakan. pusat-pusat perdikan, kerajaan, hingga pondok pesantren sejak dahulu telah menjadi sumber tatanan hidup untuk membangun nilai-nilai adat, tata krama, sopan santun, dan istiadat dalam masyarakat. Kemajuan bangsa dapat dimulai dari memperkokoh dan memperkuat tradisi yang dimiliki.
“Salah satu yang telah dikembangkan di Perdikan Majan ini bentuk dari upaya untuk membangun nilai-nilai yang adiluhung yang tetap bersandar kepada nilai-nilai lokal di Tulungagung,” ujarnya.
(shf)
tulis komentar anda