Wawan Haikal dan Nur Amin Bersaing dalam Balon Ketua DPD Golkar Kabupaten Bogor
Jum'at, 31 Juli 2020 - 13:35 WIB
CIBINONG - Dua kader terbaik Partai Golkar di Kabupaten Bogor telah mengambil formulir pendaftaran bakal calon Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor di Gedung DPD Partai Golkar , Kamis 30 Juli 2020 . Keduanya adalah Wawan Haikal Kurdi yang datang pertama untuk pengambilan formulir dan diteruskan oleh Nur Amin.
Hal ini dilakukan keduanya sebelum Steering Comite (SC) Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Kabupaten Bogor resmi menutup pendaftaran bakal calon Ketua DPD Partai Golkar Kamis, 30 Juli 2020 sekitar pukul 14.00 WIB.
Dimana sehari sebelumnya diumumkan secara terbuka pendaftaran bakal calon Ketua DPD Partai Golkar pengganti ketua sebelumnya Ade Ruhandi (Jaro Ade) yang sudah memimpin Golkar selama dua periode. (Baca: Partai Golkar Kabupaten Bogor Siap Laksanakan Musda, Siapa Calon Ketuanya?)
Suasana santai dan kekeluargaan juga sangat terasa nampak kedua bakal calon saling berkelakar saling memuji diantaranya. Meski nanti mereka harus bersaing meyakinkan para pemegang hak suara. (Bisa diklik: Via Vallen Naiki 'Hulk' Sebelum Disembelih untuk Kurban)
"Kami dididik untuk bisa bersikap dewasa semua kader berhak untuk tampil didepan tidak ada tekanan maupun intervensi dari pihak manapun. Sehingga panitia Musda harus bisa mengejawantahkan itu dengan melakukan segala proses tahapan dengan tetap berpedoman pada AD/ART, peraturan organisasi dan petunjuk pelaksanaan," kata Wawan Nurdin selaku SC dan penanggungjawab pendaftaran bakal calon dalam pernyataan tertulis yang diterima SINDOnews, Jumat (31/7/2020).
Perhelatan Musda Partai Golkar Kabupaten Bogor terbilang menarik karena semangat kebersamaan seluruh kader Partai Golkar yang solid dengan tetap menjaga kondusifitas politik namun menjunjung tinggi azas Demokrasi.
Partai Golkar adalah partai besar yang modern sistem kelembagaan yang berjalan dengan baik memberikan hak kepada seluruh kadernya untuk bisa tampil menjadi pemimpin maupun mengambil peran strategis dalam struktur partai terbukti dari tahapan organisasi yang dilakukan secara terbuka dan transparan.
Hal ini dilakukan keduanya sebelum Steering Comite (SC) Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Kabupaten Bogor resmi menutup pendaftaran bakal calon Ketua DPD Partai Golkar Kamis, 30 Juli 2020 sekitar pukul 14.00 WIB.
Dimana sehari sebelumnya diumumkan secara terbuka pendaftaran bakal calon Ketua DPD Partai Golkar pengganti ketua sebelumnya Ade Ruhandi (Jaro Ade) yang sudah memimpin Golkar selama dua periode. (Baca: Partai Golkar Kabupaten Bogor Siap Laksanakan Musda, Siapa Calon Ketuanya?)
Suasana santai dan kekeluargaan juga sangat terasa nampak kedua bakal calon saling berkelakar saling memuji diantaranya. Meski nanti mereka harus bersaing meyakinkan para pemegang hak suara. (Bisa diklik: Via Vallen Naiki 'Hulk' Sebelum Disembelih untuk Kurban)
"Kami dididik untuk bisa bersikap dewasa semua kader berhak untuk tampil didepan tidak ada tekanan maupun intervensi dari pihak manapun. Sehingga panitia Musda harus bisa mengejawantahkan itu dengan melakukan segala proses tahapan dengan tetap berpedoman pada AD/ART, peraturan organisasi dan petunjuk pelaksanaan," kata Wawan Nurdin selaku SC dan penanggungjawab pendaftaran bakal calon dalam pernyataan tertulis yang diterima SINDOnews, Jumat (31/7/2020).
Perhelatan Musda Partai Golkar Kabupaten Bogor terbilang menarik karena semangat kebersamaan seluruh kader Partai Golkar yang solid dengan tetap menjaga kondusifitas politik namun menjunjung tinggi azas Demokrasi.
Partai Golkar adalah partai besar yang modern sistem kelembagaan yang berjalan dengan baik memberikan hak kepada seluruh kadernya untuk bisa tampil menjadi pemimpin maupun mengambil peran strategis dalam struktur partai terbukti dari tahapan organisasi yang dilakukan secara terbuka dan transparan.
(sms)
tulis komentar anda