Via Vallen Naiki 'Hulk' Sebelum Disembelih untuk Kurban
loading...
Penyanyi dangdut Via Vallen, menaiki sapi yang akan dijadikan hewan kurban. Foto/iNews TV/Yoyok Agusta
A
A
A
SIDOARJO - Penyanyi dangdut asal Kabupaten Sidoarjo, Via Vallen begitu bahagia menaiki "Hulk" yang akan disembelih untuk kurban , dan dagingnya dibagikan kepada warga yang membutuhkan.
(Baca juga: Ratusan Orang Berebut Kupon Daging di Masjid Jabalul Khoir )
"Hulk" merupakan nama sapi jenis Limosin yang dibeli khusus oleh Via Vallen, untuk dijadikan hewan kurban tahun ini. Seperti namanya, sapi milik Via Vallen ini sangat besar, beratnya mencapai 1,3 ton.
Dia menyebutkan, sapi tersebut didapatkan dari teman adiknya yang berprofesi sebagai dokter hewan. Sapi yang dari Asutralia, yang biasa dijadikan sebagai pejantan ini, dibeli artis dangdut ini seharga Rp100 juta.
"Saya dapat dari teman adik saya. Kebetulan dia punya sapi asli dari Australia. Setelah saya lihat ternyata cocok, dan langsung dibeli dari Kabupaten Lamongan," ujar Via Vallen dengan penuh kebanggaan.
(Baca juga: Kasus Prostitsui Artis VS, Polisi Jerat dengan UU ITE )
Meski masih dalam kondisi prihatin akibat pandemi COVID-19, dan harus kehilangan mobil mewahnya karena dibakar orang. Via Vallen tetap berupaya untuk bisa berkurban di hari raya Idul Adha ini.
Berbeda dengan tahun lalu, pada perayaan kurban tahun ini, Via Vallen membentuk panitia sendiri, yang kemudian membagikan daging kurban ke masyarakat yang membutuhkan di wilayah Kabupaten Sidoarjo.
(Baca juga: Ratusan Orang Berebut Kupon Daging di Masjid Jabalul Khoir )
"Hulk" merupakan nama sapi jenis Limosin yang dibeli khusus oleh Via Vallen, untuk dijadikan hewan kurban tahun ini. Seperti namanya, sapi milik Via Vallen ini sangat besar, beratnya mencapai 1,3 ton.
Dia menyebutkan, sapi tersebut didapatkan dari teman adiknya yang berprofesi sebagai dokter hewan. Sapi yang dari Asutralia, yang biasa dijadikan sebagai pejantan ini, dibeli artis dangdut ini seharga Rp100 juta.
"Saya dapat dari teman adik saya. Kebetulan dia punya sapi asli dari Australia. Setelah saya lihat ternyata cocok, dan langsung dibeli dari Kabupaten Lamongan," ujar Via Vallen dengan penuh kebanggaan.
(Baca juga: Kasus Prostitsui Artis VS, Polisi Jerat dengan UU ITE )
Meski masih dalam kondisi prihatin akibat pandemi COVID-19, dan harus kehilangan mobil mewahnya karena dibakar orang. Via Vallen tetap berupaya untuk bisa berkurban di hari raya Idul Adha ini.
Berbeda dengan tahun lalu, pada perayaan kurban tahun ini, Via Vallen membentuk panitia sendiri, yang kemudian membagikan daging kurban ke masyarakat yang membutuhkan di wilayah Kabupaten Sidoarjo.
(eyt)
Explore More