Kepala Desa Polman Minta Mahasiswa KKN Perbanyak Edukasi Tentang COVID-19
Rabu, 29 Juli 2020 - 08:52 WIB
POLMAN - Kepala Desa Puccadi, Kecamatan Luyo, Kabupaten Polewali Mandar, Haruna, meminta agar mahasiswa Universitas Fajar (Unifa) yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata-Enterpreneur (KKN-E) angkatan XIV di wilayahnya memperbanyak mengedukasi masyarakat tentang COVID-19. Baca : Kepala Desa di Luwu Diedukasi Penanganan dan Pencegahan COVID-19
“Saya minta agar mahasiswa bisa lebih banyak melakukan edukasi mengenai pentingnya protokol kesehatan covid-19 kepada masyarakat secara konsisten dan juga sosialisasinya dapat terealisasikan secara langsung dan dapat dirasakan dampaknya,” kata Haruna saat menyambut kedatangan mahasiswa KKN.
Haruna berharap mahasiswa yang melaksanakan KKN dapat melakukan pengabdian dan memberikan program yang inovatif kepada masyarakat. “Mahasiswa kan hanya 2 orang, jadi buat program yang ringan-ringan saja," urainya. Baca Juga : Gubernur Sulsel Resmikan Balla Ewako di Tanralili Maros
Sementara itu, mahasiswa KKN-E Unifa, Sahrul mengapresiasi penyambutan Kades Puccadi. Dia berharap kehadirannya di Desa Puccadi untuk mengabdi melalui program KKN itu mampu melahirkan program-program yang inovatif dan bermanfaat bagi masyarakat luas.
"Tentu awal-awal ini kita bersosialisasi dulu dan meminta pandangan serta berdiskusi dengam aparat setempat seperti apa program yang bagus dilakukan selama 40 hari," kata Sahrul.
Selain bersosialisasi ia bersama rekan KKN nya langsung melakukan pendampingan penerimaan program bantuan langsung tunai Dan Desa (BLT) Tahap Ke-II, untuk di gunakan langsung oleh masyarakat setempat. Baca Lagi : Harga Jagung Murah, Kades di Enrekang Kirim Surat ke Jokowi
“Saya minta agar mahasiswa bisa lebih banyak melakukan edukasi mengenai pentingnya protokol kesehatan covid-19 kepada masyarakat secara konsisten dan juga sosialisasinya dapat terealisasikan secara langsung dan dapat dirasakan dampaknya,” kata Haruna saat menyambut kedatangan mahasiswa KKN.
Haruna berharap mahasiswa yang melaksanakan KKN dapat melakukan pengabdian dan memberikan program yang inovatif kepada masyarakat. “Mahasiswa kan hanya 2 orang, jadi buat program yang ringan-ringan saja," urainya. Baca Juga : Gubernur Sulsel Resmikan Balla Ewako di Tanralili Maros
Sementara itu, mahasiswa KKN-E Unifa, Sahrul mengapresiasi penyambutan Kades Puccadi. Dia berharap kehadirannya di Desa Puccadi untuk mengabdi melalui program KKN itu mampu melahirkan program-program yang inovatif dan bermanfaat bagi masyarakat luas.
"Tentu awal-awal ini kita bersosialisasi dulu dan meminta pandangan serta berdiskusi dengam aparat setempat seperti apa program yang bagus dilakukan selama 40 hari," kata Sahrul.
Selain bersosialisasi ia bersama rekan KKN nya langsung melakukan pendampingan penerimaan program bantuan langsung tunai Dan Desa (BLT) Tahap Ke-II, untuk di gunakan langsung oleh masyarakat setempat. Baca Lagi : Harga Jagung Murah, Kades di Enrekang Kirim Surat ke Jokowi
(sri)
tulis komentar anda