Didatangi Mobil Urine Narkotic Test, Pelanggar Jam Malam Berlarian

Sabtu, 25 Juli 2020 - 20:26 WIB
Satreskoba Polrestabes Surabaya razia pelanggar jam malam di Surabaya, Sabtu (25/7/2020). Foto/SINDONews/Ali Masduki
SURABAYA - Peringatan tidak berkerumun sesuai Tatanan Normal Baru pada Kondisi Pandemi Corona Virus Disease 2019, ternyata masih belum sepenuhnya ditaati oleh sebagian warga kota Surabaya. Bahkan masih banyak kawula muda asik nongrong disejumlah warung kopi hingga dini hari. Ada pula yang memanfaatkan sepinya jalanan kota Surabaya untuk balap liar.

Melihat bandelnya warga, polisi tidak kehilangan akal. Korps Bhayangkara ini mengerahkan personel Satresnarkoba Polrestabes Surabaya dan mobil urine narkotic test, menyisir sejumlah jalan mencari kerumunan masyarakat yang tidak mematuhi jam malam tersebut. Saat bertugas, para personel mengenakan hazmat putih layaknya tenaga medis Covid-19. (Baca: Jurus Risma Ajak Warga Adaptasi di Tatanan Normal Baru )

Alhasil, kedatangan petugas yang secara tiba-tiba itu membuat kerumunan kocar-kacir. Mereka bukan takut ditangkap atau tes swab Covid, namun polisi mengancam akan melakukan tes urine jika tetap bandel. "Silahkan membubarkan diri dan pulang kerumah-masing-masing. Atau kami akan lakukan tes narkoba ditempat," himbau petugas lewat pengeras suara dari mobil.



Kasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya, AKBP Memo Ardian, mengatakan razia tes urine ditempat tersebut untuk membantu pemerintah Kota Surabaya dalam penegakan kedisplinan masyarakat terkait jam malam. Hal itu sesuai dengan Perwali Surabaya tentang Pedoman Tatanan Normal Baru pada Kondisi Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). (Baca: Pertamina EP Hadapi Masa Normal Baru )

Ia melanjutkan, bahwa razia tes urine ditempat ini berjalan taktis atau tidak terjadwal dengan pasti. Namun ketika ada informasi dari lapangan dan masyarakat ada kerumanan pada jam malam, maka pihaknya akan bergerak. "Kalau ada yang masih ngumpul-ngumpul. Mobil urine test, mobil swab narkotika dan alat deteksi zat adiktif sudah kita siapkan," kata Memo Ardian di Mapolrestabes Surabaya, Sabtu(25/7).

Dalam razia tersebut, petugas mendapati para pemuda yang berlarian setelah aksi balap sepeda dibubarkan. Sejumlah pemuda berhasil diberhentikan dikawasan Jalan Semarang Surabaya dan langsung dilakukan tes urine ditempat. Hasilnya, satu pemuda terindikasi positif mengkonsumsi narkoba. "Ada satu yang kita tes urine yang positif. Namun saat ini akan kita akan kembangkan berkaitan dengan hasil tes urine positif tadi," pungkasnya.
(don)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content