Tren Program Bayi Tabung di Bali Terus Meningkat

Minggu, 28 Mei 2023 - 17:40 WIB
Perusahaan rintisan asal Spanyol Overture Life mengembangkan robot penyuntik sperma untuk otomatisasi program bayi tabung atau Fertilisasi in vitro (IVF). Foto: Voonze
DENPASAR - Tren masyarakat Bali mengikuti program bayi tabung meningkat. Hal itu dipicu makin banyaknya rumah sakit yang membuka klinik bayi tabung .

"Kebutuhan (program bayi tabung) tinggi sekali, termasuk di Bali. Satu dari sepuluh pasutri mengalami infertilitas sehingga kesulitan mempunyai keturunan," kata Chairman of Bundamedik Healthcare System (BMHS) Ivan Rizal Sini di sela grand opening RSIA Bunda di Denpasar, Minggu (28/5/2023).





Dia menjelaskan, program bayi tabung setiap tahunnya mencapai 250 permintaan. Peminat paling banyak berasal dari Jakarta, Surabaya dan Bali.

Perhimpunan Fertilisasi In Vitro Indonesia (PERFITRI) mencatat, total siklus program In Vitro Fertilization (IVF) di Indonesia pada tahun 2021 tercatat mencapai lebih dari 13.000 siklus.

Tingginya minat program bayi tabung di Bali tidak terlepas dari makin banyaknya rumah sakit yang menyediakan klinik IVF.



Bali adalah daerah nomor tiga dengan jumlah klinik bayi tabung terbanyak di seluruh Indonesia, setelah Jakarta dan Surabaya.

Di Jakarta, saat ini tersedia sembilan klinik bayi tabung, disusul Surabaya sebanyak lima klinik dan Denpasar sebanyak empat klinik.

"Dengan begitu tidak perlu jauh apalagi sampai keluar negeri dan tentu biaya yang dikeluarkan lebih kecil," ujar Ivan.
(nic)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content