Angin Kencang Disertai Hujan Deras Terjang Madiun, Puluhan Rumah Rusak
Jum'at, 17 Maret 2023 - 23:25 WIB
MADIUN - Angin kencang disertai hujan deras, menerjang wilayah Kelurahan Pandean, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, Jumat (17/3/2023). Akibatnya, sejumlah pohon tumbang, dan puluhan rumah warga mengalami kerusakan.
Pohon tumbang terjadi di jalur utama penghubung Madiun-Surabaya. Akibatnya, lalu lintas ke arah Kabupaten Madiun, sempat terhambat karena menunggu proses evakuasi pohon tumbang yang dilakukan petugas gabungan.
Polisi juga menerapkan rekayasa lalu lintas, dengan menjadikan jalur dari Madiun tujuan Surabaya, sebagai jalur dua arah. Hal ini dilakukan untuk mencegah penumpukan kendaraan, saat proses evakuasi pohon tumbang sedang berjalan.
Sejumlah gerobak pedagang kaki lima (PKL) yang hendak berjualan, juga porak-poranda tertiup kencangnya angin yang disertai hujan deras. Angin kencang dan hujan deras, juga merusak bangunan Stasiun Madiun.
Lurah Pandean, Hamdanu mengatakan, ada sekitar 50 rumah warga yang mengalami kerusakan akibat diterjang angin kencang disertai hujan lebat. "Satu warga terluka akibat bencana angin kencang disertai hujan deras tersebut," tuturnya.
Petugas gabungan terus bekerja ekstra keras, untuk membersihkan material pohon tumbang yang melintang jalan. Tidak ada korban jiwa dalam bencana angin kencang disertai hujan lebat tersebut, namun kerugiannya ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Baca Juga
Pohon tumbang terjadi di jalur utama penghubung Madiun-Surabaya. Akibatnya, lalu lintas ke arah Kabupaten Madiun, sempat terhambat karena menunggu proses evakuasi pohon tumbang yang dilakukan petugas gabungan.
Polisi juga menerapkan rekayasa lalu lintas, dengan menjadikan jalur dari Madiun tujuan Surabaya, sebagai jalur dua arah. Hal ini dilakukan untuk mencegah penumpukan kendaraan, saat proses evakuasi pohon tumbang sedang berjalan.
Baca Juga
Sejumlah gerobak pedagang kaki lima (PKL) yang hendak berjualan, juga porak-poranda tertiup kencangnya angin yang disertai hujan deras. Angin kencang dan hujan deras, juga merusak bangunan Stasiun Madiun.
Lurah Pandean, Hamdanu mengatakan, ada sekitar 50 rumah warga yang mengalami kerusakan akibat diterjang angin kencang disertai hujan lebat. "Satu warga terluka akibat bencana angin kencang disertai hujan deras tersebut," tuturnya.
Petugas gabungan terus bekerja ekstra keras, untuk membersihkan material pohon tumbang yang melintang jalan. Tidak ada korban jiwa dalam bencana angin kencang disertai hujan lebat tersebut, namun kerugiannya ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
(eyt)
Lihat Juga :
tulis komentar anda