Diduga Kerangka Manusia Ini Adalah Warto
A
A
A
KAJEN - Jasad yang hanya tersisa kerangka, dan menggegerkan warga Dukuh Pesantren, Desa Pakis Putih, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, diduga adalah Warto, warga setempat. Warto dikabarkan sejumlah warga telah hilang sekitar dua bulan lalu.
"Mungkin saja. Sebab Pak Warto sudah sekitar dua bulan kabarnya hilang," kata Purwanto (35), salah seorang warga setempat di lokasi penemuan jasad, Sabtu 18 April 2015 malam.
Menurut dia, hilangnya korban tersebut juga sudah dilaporkan ke pihak desa setempat. "Kalau Pak Warto hilang itu warga juga sudah pada tahu. Sebab keluarganya juga sudah melaporkan ke desa," katanya.
Dijelaskan Purwanto, Warto berusia sekitar 75 tahun. Selain itu, Warto juga sudah hilang ingatan atau pikun. "Beliau (Warto) juga sudah pikun. Usianya sekitar 75 tahun," ujarnya.
KBO Reskrim Polres Pekalongan Iptu I Wayan Gelgel, belum berani memastikan bahwa kerangka tersebut adalah Warto. (Baca juga: Penemuan Kerangka Manusia Gegerkan Warga Pekalongan)
"Bisa jadi memang dia (Warto). Namun kami masih harus memastikannya melalui medis atau visum juga. Kami juga masih akan meminta keterangan para saksi dan pihak keluarga. Informasi yang saya terima, memang hilangnya korban sudah dilaporkan keluarga ke pihak desa sekitar dua bulan lalu," tuturnya.
Usai dilakukan pemeriksaan sementara oleh Tim Identifikasi Polres Pekalongan dan Polsek Kedungwuni, Sabtu malam jasad dibawa ke puskesmas setempat untuk dilakukan visum. Hingga kini kasusnya masih dalam penanganan petugas kepolisian setempat. (Baca juga: Penemuan Kerangka Manusia di Pekalongan, Ini Keterangan Polisi)
"Mungkin saja. Sebab Pak Warto sudah sekitar dua bulan kabarnya hilang," kata Purwanto (35), salah seorang warga setempat di lokasi penemuan jasad, Sabtu 18 April 2015 malam.
Menurut dia, hilangnya korban tersebut juga sudah dilaporkan ke pihak desa setempat. "Kalau Pak Warto hilang itu warga juga sudah pada tahu. Sebab keluarganya juga sudah melaporkan ke desa," katanya.
Dijelaskan Purwanto, Warto berusia sekitar 75 tahun. Selain itu, Warto juga sudah hilang ingatan atau pikun. "Beliau (Warto) juga sudah pikun. Usianya sekitar 75 tahun," ujarnya.
KBO Reskrim Polres Pekalongan Iptu I Wayan Gelgel, belum berani memastikan bahwa kerangka tersebut adalah Warto. (Baca juga: Penemuan Kerangka Manusia Gegerkan Warga Pekalongan)
"Bisa jadi memang dia (Warto). Namun kami masih harus memastikannya melalui medis atau visum juga. Kami juga masih akan meminta keterangan para saksi dan pihak keluarga. Informasi yang saya terima, memang hilangnya korban sudah dilaporkan keluarga ke pihak desa sekitar dua bulan lalu," tuturnya.
Usai dilakukan pemeriksaan sementara oleh Tim Identifikasi Polres Pekalongan dan Polsek Kedungwuni, Sabtu malam jasad dibawa ke puskesmas setempat untuk dilakukan visum. Hingga kini kasusnya masih dalam penanganan petugas kepolisian setempat. (Baca juga: Penemuan Kerangka Manusia di Pekalongan, Ini Keterangan Polisi)
(mhd)