Pekerja Bangunan Tewas Tersetrum saat Perbaiki Atap
A
A
A
SEMARANG - Seorang pekerja bangunan tewas tersetrum saat membetulkan atap, Rabu (1/4/2015). Insiden terjadi di rumah di Jalan Beton Mas Selatan Nomor 167 Semarang Utara, Semarang, Jawa Tengah.
Korban bernama Arif Lukman (36), warga Desa Besito RT2/RW4, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus. Saat itu ia sedang membetulkan atap bangunan yang bocor.
Tidak sengaja, tubuh korban menyentuh kabel yang diduga mengalami kerusakan. Korban pun tersengat arus listrik.
"Korbannya sempat teriak-teriak," kata Rachmad, warga sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Rachmad sempat berlari mematikan sekering di rumah itu. Setelah arus listrik putus, Rachmad bersama beberapa teman korban naik ke atap, memeriksa kondisi korban.
"Ternyata sudah meninggal. Tangan kanannya gosong," tambahnya.
Oleh teman-temannya, korban sempat dibawa ke Klinik Bina Sehat, Jalan Pasir Mas Raya. Namun, ternyata korban memang sudah meninggal.
Polisi dari Unit Identifikasi Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Semarang mendatangi lokasi dan memeriksa jenazah korban di dalam klinik. Jenazah kemudian dibawa ke kamar mayat RSUP dr Kariadi Semarang untuk diperiksa sembari menunggu kedatangan pihak keluarga.
Korban bernama Arif Lukman (36), warga Desa Besito RT2/RW4, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus. Saat itu ia sedang membetulkan atap bangunan yang bocor.
Tidak sengaja, tubuh korban menyentuh kabel yang diduga mengalami kerusakan. Korban pun tersengat arus listrik.
"Korbannya sempat teriak-teriak," kata Rachmad, warga sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Rachmad sempat berlari mematikan sekering di rumah itu. Setelah arus listrik putus, Rachmad bersama beberapa teman korban naik ke atap, memeriksa kondisi korban.
"Ternyata sudah meninggal. Tangan kanannya gosong," tambahnya.
Oleh teman-temannya, korban sempat dibawa ke Klinik Bina Sehat, Jalan Pasir Mas Raya. Namun, ternyata korban memang sudah meninggal.
Polisi dari Unit Identifikasi Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Semarang mendatangi lokasi dan memeriksa jenazah korban di dalam klinik. Jenazah kemudian dibawa ke kamar mayat RSUP dr Kariadi Semarang untuk diperiksa sembari menunggu kedatangan pihak keluarga.
(zik)