275 Personel Satpol PP Jalani Tes Urine

Sabtu, 21 Februari 2015 - 10:07 WIB
275 Personel Satpol...
275 Personel Satpol PP Jalani Tes Urine
A A A
SURABAYA - Sebanyak 275 personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya mengikuti kegiatan tes urine yang dilakukan secara mendadak di Graha Sawunggaling lantai 6 Kantor Pemkot Surabaya, kemarin.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pencegahan agar aparat penegak peraturan daerah (perda) tersebut tidak menggunakan narkotika dan obat-obatan terlarang. Kepala Satpol PP Kota Surabaya, Irvan Widyanto, menjelaskan, kegiatan ini bukan karena ada anggota bermasalah dengan narkoba, namun lebih pada upaya pencegahan akan bahaya barang haram tersebut.

Dalam tes urine ini, Satpol PP Surabaya bekerja sama dengan Badan Diklat dan Kepegawaian (BKD) Pemkot Surabaya. Pelibatan BKD karena anggaran kegiatan berasal dari instansi tersebut. “Saya pikir akan lebih baik mencegah dari pada mengobati. Kegiatan ini sekaligus memastikan tidak personel yang menyimpang,” katanya.

Selain personel, sejumlah pejabat Satpol PP juga ikut melakukan tes urine. Salah satunya Kepala Seksi (Kasi) Ketentraman dan Ketertiban (Trantib) Kecamatan. Dimana, satu persatu personel Satpol PP Surabaya antre menyerahkan “syarat tes” (urine dalam wadah) kepada petugas BKD. “Hasilnya akan kami laporkan kepada wali kota, dan beliau yang akan menindaklanjuti,” ucap Irvan.

Mantan Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Pemkot Surabaya ini menjelaskan, kegiatan ini merupakan yang pertama kali dilakukan Satpol PP Kota Surabaya. Dia menyebutkan, 275 personel yang mengikuti kegiatan tes urine ini merupakan gelombang pertama.

Artinya, akan ada gelombang selanjutnya karena jumlah personel Satpol PP mencapai 400 lebih. “Kegiatan tes urine ini bisa menjadi agenda rutin kami Jangan sampai mereka ada yang terlibat dalam penyalahgu-naan narkoba,” ucap Irvan.

Sementara Kepala Bidang Pembinaan dan Pengembangan Pegawai BKD Kota Surabaya, Henry Rachmanto, yang ditemui seusai kegiatan mengatakan, kegiatan ini bersifat mendadak.

Artinya, para personel Satpol PP yang diikutkan dalam pemeriksaan urine ini, sebelumnya tidak mengetahui bakal ada tes urine. Ini untuk menghindari ketika ada yang menyalahgunakan narkoba, mereka akan menyiasati agar tidak ketahuan.

Lukman hakim
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0904 seconds (0.1#10.140)