Rambut Patung Bagong Diganti Cor

Selasa, 20 Januari 2015 - 10:46 WIB
Rambut Patung Bagong Diganti Cor
Rambut Patung Bagong Diganti Cor
A A A
BATU - Setelah kebakaran, Museum The Bagong Adventure kembali dibuka untuk wisatawan. Kemarin, sejumlah pengunjung mulai memadati wahana di Jawa Timur Park (JTP) 1 itu.

Manajer Operasional Museum Tubuh The Bagong Adventure, Deny Rinasari menyatakan, kebakaran yang terjadi di bagian kepala patung Bagong, Sabtu (17/1) siang, tidak mengganggu dan tidak merusak ornamen serta bangunan museum di bagian bawah.

“Bagian kepala patung Bagong yang terbakar posisinya paling atas antara kepala dan lantai di bawahnya disekat dengan cor dak, sehingga tidak sampai merusak bangunan dan ornamen di bawahnya. Setelah lokasi yang terbakar kami bersihkan, sekarang sudah bisa dikunjungi wisatawan lagi,” kata Rina.

Dijelaskannya, kebakaran di bagian kepala patung Bagong disebabkan bunga api berasal dari proses pengelasan rangka atap bangunan. Percikan bunga api menyambar rambut patung kepala bagong terbuat dari ijuk. Karena itu, kejadiannya murni kecelakaan bukan faktor kesengajaan manusia.

“Kejadian ini kami jadikan pengalaman agar lebih hatihati lagi. Agar kejadiannya tidak terulang, rambut patung kepala Bagong kami ganti dengan semen. Nanti ada tim kreatif yang akan mendesain bagian rambutnya. Yang jelas museum tubuh The Bagong Adventure sudah bisa dikunjungi wisatawan,” ujar dia.

Museum Tubuh The Bagong Adventure terdiri dari beberapa bagian, antara lain zona gigi, telinga, jantung, ginjal, tulang, dan zona pemeriksaan kesehatan gratis untuk pengunjung museum tubuh. “Jenis pemeriksaannya mulai tes gula darah, asam urat, golongan darah, termasuk pemeriksaan kolesterol dan tensi, serta kandungan lemak dalam tubuh,” ucap Rina.

Yuni, pengunjung museum menyatakan, takjub dengan wahana baru yang dibuat manajemen JTP 1. Wahana yang baru selesai dibangun ini menambah pengetahuan, khususnya di bidang organ tubuh.

“Kita menjadi tahu bagian organ tubuh kita. Lalu bisa berhati-hati menjaga dan merawatnya agar tubuh kita tetap sehat,” kata Yuni.

Maman Adi Saputro
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3430 seconds (0.1#10.140)