Ini Motif Pembunuhan Balita 3,5 Tahun di Bekasi
![Ini Motif Pembunuhan...](https://a-cdn.sindonews.net/dyn/732/content/2014/11/12/31/923047/ini-motif-pembunuhan-balita-3-5-tahun-di-bekasi-X0c-thumb.jpg)
Ini Motif Pembunuhan Balita 3,5 Tahun di Bekasi
A
A
A
JAKARTA - Sartinah (23), asal Banjarnegara, Jawa Tengah tega membunuh Mathew Jason (3,5), lantaran kesal. Pasalnya, korban kerap menangis dan rewel.
"Tersangka sudah terus terang mengakui perbuatanya dengan motif kesal. (Karena) korban rewel sehingga tersangka pusing (dan membunuhnya)," kata Kasubag Humas Polres Kota Bekasi AKP Siswo kepada wartawan di Bekasi, Rabu (12/11/2014).
Bahkan setelah membunuh Jason, kata Siswo, pelaku langsung meninggalkan korbannya begitu saja. Kemudian, pelaku pergi ke Stasiun Kranji menuju Jakarta Pusat.
"Korban ditinggal begitu saja oleh tersangka, dan pergi ke Stasiun Kranji arah Monas jam 20.30 WIB, sampai konser Slank bubar jam 23.30 WIB, dan tidur di Monas," bebernya.
Kemudian, sambung Siswo, setelah tidur di Monas, pelaku pergi ke Jatinegara, Jakarta Timur dan tidur demperan toko. Keesokan harinya, pelaku kembali lagi ke Monas untuk mengamen.
"Esok harinya ke Jatinegara tidur di emperan toko. Dan keesokan harinya ke Stasiun Kota, lanjut ngamen di Monas. Yang akhirnya tersangka ditangkap di kolong jembatan Masjid Istiqal Jakarta Pusat," ujarnya.
"Tersangka sudah terus terang mengakui perbuatanya dengan motif kesal. (Karena) korban rewel sehingga tersangka pusing (dan membunuhnya)," kata Kasubag Humas Polres Kota Bekasi AKP Siswo kepada wartawan di Bekasi, Rabu (12/11/2014).
Bahkan setelah membunuh Jason, kata Siswo, pelaku langsung meninggalkan korbannya begitu saja. Kemudian, pelaku pergi ke Stasiun Kranji menuju Jakarta Pusat.
"Korban ditinggal begitu saja oleh tersangka, dan pergi ke Stasiun Kranji arah Monas jam 20.30 WIB, sampai konser Slank bubar jam 23.30 WIB, dan tidur di Monas," bebernya.
Kemudian, sambung Siswo, setelah tidur di Monas, pelaku pergi ke Jatinegara, Jakarta Timur dan tidur demperan toko. Keesokan harinya, pelaku kembali lagi ke Monas untuk mengamen.
"Esok harinya ke Jatinegara tidur di emperan toko. Dan keesokan harinya ke Stasiun Kota, lanjut ngamen di Monas. Yang akhirnya tersangka ditangkap di kolong jembatan Masjid Istiqal Jakarta Pusat," ujarnya.
(mhd)