Semburan Air Bercampur Lumpur Gegerkan Warga Mamuju Utara
A
A
A
PASANGKAYU - Semburan air bercampur lumpur gegerkan warga Mamuju Utara, Sulawesi Barat, Selasa (11/11/2014) pagi.
Semburan yang awalnya disertai ledakan keras ini mengagetkan warga di Jalan Urip Sumoharjo, Kecamatan Pasangkayu, Mamuju Utara.
Awalnya warga menyangka ledakan tersebut adalah bom. Namun, setelah diteliti ternyata ledakan tersebut berasal dari dalam tanah. Karena penasaran, warga tumpah ruah ke jalan. Akibatnya, Jalan Urip Sumoharjo lumpuh total.
Kerasnya ledakan disertai semburan air dan lumpur ini menyebabkan jalan retak dan aspalnya terangkat. Sejumlah anggota kepolisian bersama warga berusaha menutup jalan mengantisipasi adanya ledakan susulan.
Hingga kini, belum diketahui pasti penyebab munculnya semburan air bercampur lumpur yang disertai ledakan keras ini. Air bercampur lumpur hingga kini terus menyembur dari perut bumi.
Usman Jaya, warga Pasangkayu, mengaku kaget dengan munculnya semburan air bercampur lumpur tersebut.
Di lokasi ledakan semburan ini tak ada satu pun pipa air yang tertanam, sehingga kuat dugaan semburan berasal dari perut bumi.
Semburan yang awalnya disertai ledakan keras ini mengagetkan warga di Jalan Urip Sumoharjo, Kecamatan Pasangkayu, Mamuju Utara.
Awalnya warga menyangka ledakan tersebut adalah bom. Namun, setelah diteliti ternyata ledakan tersebut berasal dari dalam tanah. Karena penasaran, warga tumpah ruah ke jalan. Akibatnya, Jalan Urip Sumoharjo lumpuh total.
Kerasnya ledakan disertai semburan air dan lumpur ini menyebabkan jalan retak dan aspalnya terangkat. Sejumlah anggota kepolisian bersama warga berusaha menutup jalan mengantisipasi adanya ledakan susulan.
Hingga kini, belum diketahui pasti penyebab munculnya semburan air bercampur lumpur yang disertai ledakan keras ini. Air bercampur lumpur hingga kini terus menyembur dari perut bumi.
Usman Jaya, warga Pasangkayu, mengaku kaget dengan munculnya semburan air bercampur lumpur tersebut.
Di lokasi ledakan semburan ini tak ada satu pun pipa air yang tertanam, sehingga kuat dugaan semburan berasal dari perut bumi.
(zik)