Tepergok Mesum, Pelajar Sembunyi di Kolong Ranjang

Selasa, 11 November 2014 - 06:53 WIB
Tepergok Mesum, Pelajar Sembunyi di Kolong Ranjang
Tepergok Mesum, Pelajar Sembunyi di Kolong Ranjang
A A A
JOMBANG - Belasan pelajar dan mahasiswa terjaring dalam razia hotel yang digelar petugas gabungan di Kota Jombang, Jawa Timur. Bahkan karena ketakutan tepergok mesum, seorang remaja putri yang masih berstatus pelajar ditemukan bersembunyi di kolong tempat tidur.

Ada-ada saja ulah remaja bandel di Kota Jombang, Jawa Timur ini. Untuk menghindari penggerebekan petugas saat berbuat mesum di kamar-kamar hotel, berkali-kali petugas dibuat kesulitan masuk dan tidak dibukakan pintu.

Akibatnya, petugas terpaksa mengintip ke dalam kamar melalui lobang ventilasi udara. Bahkan setelah membukakan pintu, seorang mahasiswa ini seolah-olah marah pada petugas yang mengintip dengan mengatakan dia sedang sendirian.

Namun setelah digeledah, petugas menemukan seorang pelajar putri yang disembunyikan di bawah kolong tempat tidur. Alhasil, keduanya pun tak bisa mengelak dari tuduhan berbuat mesum.

Oleh petugas, dua pasangan bukan suami istri itu langsung diamankan. Tak hanya di satu kamar, petugas juga berhasil menemukan dan mengamankan belasan pasangan mesum lainnya. Ironisnya, mayoritas yang tertangkap masih berusia belia.

"Di antara mereka, ada yang berstatus pelajar, mahasiswi, dan anggota TNI," ujar Kasatpol PP Jombang Drs Imam Sutrisno, kepada wartawan, Senin (10/11/2014) malam.

Lebih lanjut, dirinya mencatat ada 15 pasangan mesum yang berhasil diamankan dari sejumlah hotel di Kota Jombang dalam razia malam itu, diantaranya adalah Hotel New Melati, Hotel Borobudur, dan Hotel Netral.

"Razia sengaja digelar, karena banyak keluhan dari masyarakat atas maraknya aktivitas perzinahan di Kota Santri, Jombang," ungkapnya.

Mereka yang tertangkap akan didata dan diberikan pembinaan. Sementara bagi yang masih di bawah umur, petugas akan memanggil orangtuanya untuk diserahkan ke pihak kepolisian agar diproses lebih lanjut.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3885 seconds (0.1#10.140)