Perampok Gentayangan, Warga Purwakarta Resah
A
A
A
PURWAKARTA - Warga Kabupaten Purwakarta resah menyusul maraknya aksi perampokan di wilayah tersebut. Berdasarkan catatan, dalam satu minggu terakhir, terjadi tiga perampokan. Bahkan, dua pekan lalu kasus perampokan merenggut nyawa.
"Ngeri. Kami berharap aparat kepolisian segera menangkap pelaku. Selama pelaku belum tertangkap, warga merasa diteror," ungkap Ketua Gerakan Moral Masyarakat Purwakarta (GMMP) Hikmat Abdul Aril, Kamis (9/10/214).
Seperti diketahui, kawanan perampok bersenjata tajam kembali beraksi dini hari tadi. Kali ini, rumah mantan anggota DPRD Purwakarta Hari Kristiawan yang menjadi sasaran tamu tak diundang itu. Perampok bersenjata tajam ini berhasil membawa kabur satu unit mobil Toyota Rush milik korban, meski akhirnya ditemukan polisi.
Jumat (3/10/2014), kawanan perampok bersenjata api menyatroni rumah keluarga guru SMP di Kecamatan Sukatani. Perampok berhasil membawa kabur satu unit motor milik korban setelah sebelumnya mengancam korban dengan tembakan senjata api.
Kemudian Selasa (7/10/2014), perampok menyatroni toko distributor rokok herbal di Jalan Terusan Kapten Halim, RT 14/02 Desa Sukadami, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta. Pelaku sempat menembaki penjaga toko yang memergokinya hendak membawa kabur sepeda motor. Karena banyak warga yang berdatangan, pelaku langsung kabur.
Kejadian ini menambah deretan panjang kasus perampokan di wilayah hukum Polres Purwakarta. Apalagi, selain tiga kasus tersebut, sekitar dua minggu sebelumnya aksi perampokan menimpa pasangan calon pengantin di Jalan Raya Ranca Darah, Kecamatan Pondok Salam, Purwakarta.
Peristiwa perampokan yang terjadi Jumat (26/9/2014) malam itu menelan korban jiwa. Calon pengantin lelaki atas nama Sefri Madoni (27), tewas dianiaya komplotan penjahat tersebut.
"Ngeri. Kami berharap aparat kepolisian segera menangkap pelaku. Selama pelaku belum tertangkap, warga merasa diteror," ungkap Ketua Gerakan Moral Masyarakat Purwakarta (GMMP) Hikmat Abdul Aril, Kamis (9/10/214).
Seperti diketahui, kawanan perampok bersenjata tajam kembali beraksi dini hari tadi. Kali ini, rumah mantan anggota DPRD Purwakarta Hari Kristiawan yang menjadi sasaran tamu tak diundang itu. Perampok bersenjata tajam ini berhasil membawa kabur satu unit mobil Toyota Rush milik korban, meski akhirnya ditemukan polisi.
Jumat (3/10/2014), kawanan perampok bersenjata api menyatroni rumah keluarga guru SMP di Kecamatan Sukatani. Perampok berhasil membawa kabur satu unit motor milik korban setelah sebelumnya mengancam korban dengan tembakan senjata api.
Kemudian Selasa (7/10/2014), perampok menyatroni toko distributor rokok herbal di Jalan Terusan Kapten Halim, RT 14/02 Desa Sukadami, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta. Pelaku sempat menembaki penjaga toko yang memergokinya hendak membawa kabur sepeda motor. Karena banyak warga yang berdatangan, pelaku langsung kabur.
Kejadian ini menambah deretan panjang kasus perampokan di wilayah hukum Polres Purwakarta. Apalagi, selain tiga kasus tersebut, sekitar dua minggu sebelumnya aksi perampokan menimpa pasangan calon pengantin di Jalan Raya Ranca Darah, Kecamatan Pondok Salam, Purwakarta.
Peristiwa perampokan yang terjadi Jumat (26/9/2014) malam itu menelan korban jiwa. Calon pengantin lelaki atas nama Sefri Madoni (27), tewas dianiaya komplotan penjahat tersebut.
(zik)