Rumah Konsulat Filipina dapat Kiriman Paket Mencurigakan
A
A
A
SURABAYA - Rumah Edy Surohadi Konsulat Filipina di Surabaya mendapatkan kiriman paket mencurigakan bertuliskan huruf Arab.
Kontan saja, paket tersebut membuat kaget warga yang tinggal di Jalan Klampis Anom, Perumahan Wisma Mukti Blok G/35, Surabaya itu.
Satpam Perumahan Wisma Mukti Budiono mengatakan, paketan tersebut diterima pembantu Edy sekitar pukul 11.00 WIB.
"Pembantu rumah yang nerima kiriman paket itu dari ekspedisi. Tapi karena tidak tertulis alamat jelas, si pembantunya gak berani masukkan rumah, nunggu majikannya pulang," ungkap Budiono di lokasi, Senin (11/8/2014) sore.
Rumah Edy Surohadi Konsulat Filipina di Surabaya mendapatkan kiriman paket mencurigakan bertuliskan huruf Arab.
Sekitar pukul 17.00 WIB, sang majikan pulang dan langsung melaporkan ke pihak kepolisian karena paket tersebut aneh.
Di paket itu ada tulisan huruf Arab yang berbunyi 'Innalilahi Wa Innalaihi Roji'un'. "Katanya paketan itu dikirim dari Jakarta," lanjut dia.
Pihak kepolisian, Polsek Sukolilo yang menerima laporan, sekitar pukul 17.30 WIB mendatangai lokasi dan memasangi garis Polisi.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian terkait isi paket mencurigakan yang diduga bom itu.
Namun, Kanit Reskrim Polsek Sukolilo AKP Tatang P Panjaitan mengaku melaporkan kejadian itu ke tim penjinak Bom. "Kami ambil langkah untuk melaporkan ke tim jibom (penjinak bom)," kata Kanit Sukolilo AKP Tatang P Panjaitan.
Kontan saja, paket tersebut membuat kaget warga yang tinggal di Jalan Klampis Anom, Perumahan Wisma Mukti Blok G/35, Surabaya itu.
Satpam Perumahan Wisma Mukti Budiono mengatakan, paketan tersebut diterima pembantu Edy sekitar pukul 11.00 WIB.
"Pembantu rumah yang nerima kiriman paket itu dari ekspedisi. Tapi karena tidak tertulis alamat jelas, si pembantunya gak berani masukkan rumah, nunggu majikannya pulang," ungkap Budiono di lokasi, Senin (11/8/2014) sore.
Rumah Edy Surohadi Konsulat Filipina di Surabaya mendapatkan kiriman paket mencurigakan bertuliskan huruf Arab.
Sekitar pukul 17.00 WIB, sang majikan pulang dan langsung melaporkan ke pihak kepolisian karena paket tersebut aneh.
Di paket itu ada tulisan huruf Arab yang berbunyi 'Innalilahi Wa Innalaihi Roji'un'. "Katanya paketan itu dikirim dari Jakarta," lanjut dia.
Pihak kepolisian, Polsek Sukolilo yang menerima laporan, sekitar pukul 17.30 WIB mendatangai lokasi dan memasangi garis Polisi.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian terkait isi paket mencurigakan yang diduga bom itu.
Namun, Kanit Reskrim Polsek Sukolilo AKP Tatang P Panjaitan mengaku melaporkan kejadian itu ke tim penjinak Bom. "Kami ambil langkah untuk melaporkan ke tim jibom (penjinak bom)," kata Kanit Sukolilo AKP Tatang P Panjaitan.
(sms)