Penemuan Mayat Bayi di Depan Toko Gegerkan Warga
A
A
A
WATAMPONE - Warga setempat digegerkan dengan penemuan sesosok mayat bayi laki-laki di depan sebuah toko di Jalan Husain Jeddawi, Kelurahan Macege, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Selasa pagi (1/7/2014).
Pasalnya bayi berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan dalam keadaan telah membengkak ini ditemukan di dalam kantong kresek tergeletak di depan toko penyalur gas elpiji oleh pedagang yang hendak berjualan pagi itu.
Kondisi mayat bayi tersebut dalam keadaan tragis, selain tubuh yang membengkak kondisi kaki mayat bayi itu nyaris terlepas. Warga kemudian melaporkan penemuan mayat tersebut ke Polisi terdekat.
Kapolsek Tanete Riattang Kompol Jasardi membenarkan penemuan mayat bayi itu. "Benar ada laporan penemuan mayat di depan toko itu, kami telah melakukan olah TKP dan jenasah bayi tersebut telah dibawa ke RSUD Tenriawaru untuk diautopsi, sementara pelaku yang diduga membuang mayat itu sementara dilidik," ujarnya.
Sementara itu Humas RSUD Tenriawaru, Ramly mengatakan, diduga mayat bayi laki-laki tersebut telah meninggal dunia sejak dua hari yang lalu.
"Mayat itu sampai di RSUD dengan diantar oleh anggota polisi, kemudian dokter melakukan pemeriksaan luar terhadap kondisi mayat itu di kamar mayat," ujarnya.
Ramly mengatakan, dari pemeriksaan luar dokter, diketahui kondisi bayi telah membengkak, dengan ari-ari yang masih melekat di badannya, selain itu kondisi kaki kanan mayat tersebut nyaris putus.
"Dari ciri-ciri bayi tersebut diperkirakan bayinya lahir dengan normal, hanya saja telah meninggal diperkirakan dua hari yang lalu, sehingga tubuhnya telah membengkak," pungkasnya.
Pasalnya bayi berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan dalam keadaan telah membengkak ini ditemukan di dalam kantong kresek tergeletak di depan toko penyalur gas elpiji oleh pedagang yang hendak berjualan pagi itu.
Kondisi mayat bayi tersebut dalam keadaan tragis, selain tubuh yang membengkak kondisi kaki mayat bayi itu nyaris terlepas. Warga kemudian melaporkan penemuan mayat tersebut ke Polisi terdekat.
Kapolsek Tanete Riattang Kompol Jasardi membenarkan penemuan mayat bayi itu. "Benar ada laporan penemuan mayat di depan toko itu, kami telah melakukan olah TKP dan jenasah bayi tersebut telah dibawa ke RSUD Tenriawaru untuk diautopsi, sementara pelaku yang diduga membuang mayat itu sementara dilidik," ujarnya.
Sementara itu Humas RSUD Tenriawaru, Ramly mengatakan, diduga mayat bayi laki-laki tersebut telah meninggal dunia sejak dua hari yang lalu.
"Mayat itu sampai di RSUD dengan diantar oleh anggota polisi, kemudian dokter melakukan pemeriksaan luar terhadap kondisi mayat itu di kamar mayat," ujarnya.
Ramly mengatakan, dari pemeriksaan luar dokter, diketahui kondisi bayi telah membengkak, dengan ari-ari yang masih melekat di badannya, selain itu kondisi kaki kanan mayat tersebut nyaris putus.
"Dari ciri-ciri bayi tersebut diperkirakan bayinya lahir dengan normal, hanya saja telah meninggal diperkirakan dua hari yang lalu, sehingga tubuhnya telah membengkak," pungkasnya.
(sms)