Mahasiswi kedokteran Undip diduga pergi dengan kekasihnya
A
A
A
Sindonews.com – Teka-teki hilangnya Cinthya Dewi Lukito (18), seorang mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (Undip) Semarang mulai terungkap. Diduga, Cinthya yang dilaporkan hilang sejak Jumat (2/5) lalu itu pergi bersama kekasih hatinya berinisial Jr, warga Semarang.
Hal tersebut dikatakan Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Wika Hardianto saat ditemui wartawan di kantornya, Selasa (6/5/2014). Menurut Wika, dugaan itu muncul setelah pihaknya melakukan penyelidikan terhadap laporan tersebut. "Ada dugaan dia (Cinthya) kabur bersama kekasihnya berinisial Jr. Kami belum mengetahui motifnya apa, yang jelas dari penyelidikan sementara mengarah ke dugaan jika dia kabur bersama kekasihnya tersebut," kata dia.
Hal itu, lanjut Wika, diketahui setelah pihaknya melakukan penyelidikan. Diketahui, selain Cinthya, Jr juga tidak berada di tempatnya. Selain itu, kedua orangtua dari laki-laki tersebut juga melaporkan secara lisan bahwa anaknya tidak pulang ke rumah. "Orangtua Jr ini juga melaporkan ke kami jika anaknya tidak pulang ke rumah," imbuhnya.
Selain itu, hal tersebut diperkuat dengan kedua nomor handphone milik Cinthya dan Jr tidak dapat dihubungi. Namun, pihaknya juga belum dapat memastikan apakah dugaan itu benar atau tidak. "Ini akan terus kami dalami, kami akan tetap mencari keduanya," pungkasnya.
Sementara itu, pihak keluarga yang dikonformasi tidak mau berbicara banyak. Sepertinya mereka masih syok dengan hilangnya anak yang sangat mereka cintai itu. "Maaf, kami belum bisa berkomentar,” kata seorang laki-laki dalam handphone tersebut kemudian langsung mematikan telepon.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Cinthya Dewi Lukito,18, dilaporkan hilang oleh orang tuanya. Cinthya diketahui hilang sejak Jumat (2/5) sekira pukul 23.00 WIB.
Cinthya dilaporkan hilang oleh ibundanya, Herni Setyowati,52 ke Mapolrestabes Semarang, Minggu (4/5). Menurut Herni, biasanya anaknya pulang kuliah langsung ke rumah, yakni Jalan Maluku Nomor 17 Kelurahan Karang Tempel Kecamatan Semarang Timur Kota Semarang.
Setelah menerima laporan tersebut, polisi telah bergerak menelusuri sinyal telepon genggam milik Cinthya. Sinyal telepon genggam tersebut mengarah di lokasi sekitar Gedung Jurusan Tekhnik Mesin Undip sekitar pukul 02.00 WIB, dini hari. Namun, saat petugas mendatanginya, di tempat itu tidak diketemukan keberadaan Cinthya.
Kasus tersebut saat ini masih dalam penyelidikan pihak Polrestabes Semarang. Hingga saat ini, keberadaan gadis dengan ciri-ciri tinggi 158 cm, berat badan 68 kg, kulit sawo matang, rambut bergelombang dan perawakan agak gemuk tersebut belum juga diketemukan.
Hal tersebut dikatakan Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Wika Hardianto saat ditemui wartawan di kantornya, Selasa (6/5/2014). Menurut Wika, dugaan itu muncul setelah pihaknya melakukan penyelidikan terhadap laporan tersebut. "Ada dugaan dia (Cinthya) kabur bersama kekasihnya berinisial Jr. Kami belum mengetahui motifnya apa, yang jelas dari penyelidikan sementara mengarah ke dugaan jika dia kabur bersama kekasihnya tersebut," kata dia.
Hal itu, lanjut Wika, diketahui setelah pihaknya melakukan penyelidikan. Diketahui, selain Cinthya, Jr juga tidak berada di tempatnya. Selain itu, kedua orangtua dari laki-laki tersebut juga melaporkan secara lisan bahwa anaknya tidak pulang ke rumah. "Orangtua Jr ini juga melaporkan ke kami jika anaknya tidak pulang ke rumah," imbuhnya.
Selain itu, hal tersebut diperkuat dengan kedua nomor handphone milik Cinthya dan Jr tidak dapat dihubungi. Namun, pihaknya juga belum dapat memastikan apakah dugaan itu benar atau tidak. "Ini akan terus kami dalami, kami akan tetap mencari keduanya," pungkasnya.
Sementara itu, pihak keluarga yang dikonformasi tidak mau berbicara banyak. Sepertinya mereka masih syok dengan hilangnya anak yang sangat mereka cintai itu. "Maaf, kami belum bisa berkomentar,” kata seorang laki-laki dalam handphone tersebut kemudian langsung mematikan telepon.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Cinthya Dewi Lukito,18, dilaporkan hilang oleh orang tuanya. Cinthya diketahui hilang sejak Jumat (2/5) sekira pukul 23.00 WIB.
Cinthya dilaporkan hilang oleh ibundanya, Herni Setyowati,52 ke Mapolrestabes Semarang, Minggu (4/5). Menurut Herni, biasanya anaknya pulang kuliah langsung ke rumah, yakni Jalan Maluku Nomor 17 Kelurahan Karang Tempel Kecamatan Semarang Timur Kota Semarang.
Setelah menerima laporan tersebut, polisi telah bergerak menelusuri sinyal telepon genggam milik Cinthya. Sinyal telepon genggam tersebut mengarah di lokasi sekitar Gedung Jurusan Tekhnik Mesin Undip sekitar pukul 02.00 WIB, dini hari. Namun, saat petugas mendatanginya, di tempat itu tidak diketemukan keberadaan Cinthya.
Kasus tersebut saat ini masih dalam penyelidikan pihak Polrestabes Semarang. Hingga saat ini, keberadaan gadis dengan ciri-ciri tinggi 158 cm, berat badan 68 kg, kulit sawo matang, rambut bergelombang dan perawakan agak gemuk tersebut belum juga diketemukan.
(zik)