Lahar dingin Gunung Kelud dilepas ke laut
A
A
A
Sindonews.com - Pasca meletusnya Gunung Kelud, di Jawa Timur, para pengungsi terancam bahaya lahar dingin. Karena ada puluhan anak sungai yang bisa dialiri lahar dingin dan melintasi kawasan Kediri, Blitar, dan Malang.
Untuk itu, pemerintah daerah dan satgas penanggulangan bencana telah bertindak cepat. Warga yang berada di daerah bantaran sungai telah dievakuasi dan dimninta untuk menjauhi zona lahar dingin yang membahayakan.
Di antara petugas satgas itu ada dosen Universitas Airlangga (Unair) Mufti Mubarok. Dia ikut terjun ke lapangan untuk melakukan sosialisasi bahaya lahar dingin, kepada warga di Kecamatan Kasembon, Kandangan, dan Ngoro, Jombang, Jawa Timur.
"Sebagai antisipasi, kami sudah mengevakuasi warga dari daerah bantaran sungai yang dialiri lahar dingin, karena lahar dingin ini mengandung belerang yang berbahaya," ujar Mufti, kepada wartawan, Kamis (20/2/2014).
Ditambahkan dia, warga juga sudah diminta untuk tidak melakukan aktivitas didekat sungai. "Aliran lahar dingin ini tidak dapat ditahan, tapi dilepas menuju laut," sambung Mufti.
Untuk itu, tim penangulangan bencana telah menyiapkan alat berat untuk membantu upaya pengendalian lahar dingin. Sebab, belum diketahui secara pasti berapa banyak volume lahar dingin yang akan dimuntahkan oleh Gunung Kelud.
Untuk itu, pemerintah daerah dan satgas penanggulangan bencana telah bertindak cepat. Warga yang berada di daerah bantaran sungai telah dievakuasi dan dimninta untuk menjauhi zona lahar dingin yang membahayakan.
Di antara petugas satgas itu ada dosen Universitas Airlangga (Unair) Mufti Mubarok. Dia ikut terjun ke lapangan untuk melakukan sosialisasi bahaya lahar dingin, kepada warga di Kecamatan Kasembon, Kandangan, dan Ngoro, Jombang, Jawa Timur.
"Sebagai antisipasi, kami sudah mengevakuasi warga dari daerah bantaran sungai yang dialiri lahar dingin, karena lahar dingin ini mengandung belerang yang berbahaya," ujar Mufti, kepada wartawan, Kamis (20/2/2014).
Ditambahkan dia, warga juga sudah diminta untuk tidak melakukan aktivitas didekat sungai. "Aliran lahar dingin ini tidak dapat ditahan, tapi dilepas menuju laut," sambung Mufti.
Untuk itu, tim penangulangan bencana telah menyiapkan alat berat untuk membantu upaya pengendalian lahar dingin. Sebab, belum diketahui secara pasti berapa banyak volume lahar dingin yang akan dimuntahkan oleh Gunung Kelud.
(san)