Ratusan juta untuk perbaikan jalan alternatif
A
A
A
Sindonews.com - Perbaikan jalan alternatif penghubung Kabupaten Kendal, Kabupaten Semarang menghabiskan dana sebesar Rp290 juta. Dana tersebut bersumber dari APBD Kabupaten Kendal 2014.
Perbaikan jalan yang mengalami kerusakan di musim hujan beberapa waktu lalu terjadi di tiga titik. Yakni di Desa Darupono, Kaliwungu satu titik dan Desa Sepetek, Kecamatan Singorojo Kendal sebanyak dua titik.
Kasi Badan Penanggulangan Bencana dan Kedaruratan BPBD Kabupaten Kendal, Selamet mengatakan perbaikan jalan tersebut bersifat darurat.
Menurutnya, perbaikan itu dilakukan agar tidak membahayakan pengendara dan mengantisipasi kerusakan agar tidak semakin parah, sebab intensitas hujan di wilayah Kendal masih tinggi.
"Di Desa Darupono kini masih dalam perbaikan, jalan tersebut dibronjong dengan menggunakan kawat dan batu setinggi tiga meter, lebar tiga meter dan panjang lima meter. Sedangkan dua titik tanah amblas di Desa Sepetek perbaikan itu sudah selesai," katanya, Rabu (19/2/2014).
Dijelaskannya, perbaikan di Desa Darupono ditargetkan harus sudah selesai dalam kurun waktu 14 hari sejak dikerjakan. Sedangkan yang di Desa Sepetek, perbaikan sudah selesai.
"Perbaikan yang sudah hampir rampung itu, nantinya akan diteruskan oleh Dinas Bina Marga, karena dari BPPB hanya bersifat penanganan darurat sementara. Untuk perbaikan murni akan dikerjakan oleh Dinas Bina Marga Kabupaten Kendal," imbuhnya.
Kabid Bina Marga, Sumber Daya Air, Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Kendal, Sugeng Prayitno menyampaikan bahwa perbaikan secara permanen terhadap kerusakan di tiga titik tersebut masih dalam proses penandatanganan kontrak lelang.
Diungkapkannya, pihaknya sudah menyiapkan anggaran perbaikan sebesar Rp800 juta dari APBD Kabupaten Kendal 2014.
"Ditargetkan perbaikan membutuhkan waktu empat bulan sejak kali pertama dilakukan. Harapannya dapat segera dilaksanakan dan sesuai dengan target," tandasnya.
Perbaikan jalan yang mengalami kerusakan di musim hujan beberapa waktu lalu terjadi di tiga titik. Yakni di Desa Darupono, Kaliwungu satu titik dan Desa Sepetek, Kecamatan Singorojo Kendal sebanyak dua titik.
Kasi Badan Penanggulangan Bencana dan Kedaruratan BPBD Kabupaten Kendal, Selamet mengatakan perbaikan jalan tersebut bersifat darurat.
Menurutnya, perbaikan itu dilakukan agar tidak membahayakan pengendara dan mengantisipasi kerusakan agar tidak semakin parah, sebab intensitas hujan di wilayah Kendal masih tinggi.
"Di Desa Darupono kini masih dalam perbaikan, jalan tersebut dibronjong dengan menggunakan kawat dan batu setinggi tiga meter, lebar tiga meter dan panjang lima meter. Sedangkan dua titik tanah amblas di Desa Sepetek perbaikan itu sudah selesai," katanya, Rabu (19/2/2014).
Dijelaskannya, perbaikan di Desa Darupono ditargetkan harus sudah selesai dalam kurun waktu 14 hari sejak dikerjakan. Sedangkan yang di Desa Sepetek, perbaikan sudah selesai.
"Perbaikan yang sudah hampir rampung itu, nantinya akan diteruskan oleh Dinas Bina Marga, karena dari BPPB hanya bersifat penanganan darurat sementara. Untuk perbaikan murni akan dikerjakan oleh Dinas Bina Marga Kabupaten Kendal," imbuhnya.
Kabid Bina Marga, Sumber Daya Air, Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Kendal, Sugeng Prayitno menyampaikan bahwa perbaikan secara permanen terhadap kerusakan di tiga titik tersebut masih dalam proses penandatanganan kontrak lelang.
Diungkapkannya, pihaknya sudah menyiapkan anggaran perbaikan sebesar Rp800 juta dari APBD Kabupaten Kendal 2014.
"Ditargetkan perbaikan membutuhkan waktu empat bulan sejak kali pertama dilakukan. Harapannya dapat segera dilaksanakan dan sesuai dengan target," tandasnya.
(lns)