Kondisi Lapas Lhokseumawe mulai kondusif
A
A
A
Sindonews.com - Kondisi di Lapas Klas IIA Lhokseumawe, Nanggroe Aceh Darussalam berangsur normal kembali paska terjadinya kerusuhan dan pembakaran sejumlah bangunan lapas pada Sabtu dini hari, 15 Februari 2014.
Menurut Kepala Biro Humas dan Kerjasama Luar Negeri Kemenkumham MJ Baringbing, sejak Minggu, 16 Februari 2014, Lapas Klas IIA Lhokseumawe sudah melayani kunjungan, namun hanya sebatas penerimaan paket makanan dikarenakan kondisi ruang kunjungan yang masih belum dapat digunakan.
Selain itu, kata dia, kebutuhan air untuk para narapidana sudah tercukupi berkat bantuan dari Pemerintah Daerah Lhokseumawe. Fasilitas listrik pun sudah mulai dapat digunakan dan para warga binaan sudah mulai melakukan sejumlah aktivitas, seperti beribadah.
Adapun petugas lapas bersama-sama dengan warga binaan menggandeng TNI dan Polri untuk membersihkan puing-puing reruntuhan.
“Upaya-upaya lain adalah pemulihan sistem database pemasyarakatan (SDP) dengan mengirimkan tim teknis dari Kantor Pusat Ditjen Pemasyarakatan,”ungkap MJ Baringbing dalam rilis yang diterima Sindonews, Senin (17/2/2014).
Untuk sementara waktu, lanjut Baringbing, kegiatan administrasi perkantoran dan pelayanan informasi dilaksanakan di rumah dinas Kalapas Lhokseumawe dengan mendirikan tenda.
Menurut Kepala Biro Humas dan Kerjasama Luar Negeri Kemenkumham MJ Baringbing, sejak Minggu, 16 Februari 2014, Lapas Klas IIA Lhokseumawe sudah melayani kunjungan, namun hanya sebatas penerimaan paket makanan dikarenakan kondisi ruang kunjungan yang masih belum dapat digunakan.
Selain itu, kata dia, kebutuhan air untuk para narapidana sudah tercukupi berkat bantuan dari Pemerintah Daerah Lhokseumawe. Fasilitas listrik pun sudah mulai dapat digunakan dan para warga binaan sudah mulai melakukan sejumlah aktivitas, seperti beribadah.
Adapun petugas lapas bersama-sama dengan warga binaan menggandeng TNI dan Polri untuk membersihkan puing-puing reruntuhan.
“Upaya-upaya lain adalah pemulihan sistem database pemasyarakatan (SDP) dengan mengirimkan tim teknis dari Kantor Pusat Ditjen Pemasyarakatan,”ungkap MJ Baringbing dalam rilis yang diterima Sindonews, Senin (17/2/2014).
Untuk sementara waktu, lanjut Baringbing, kegiatan administrasi perkantoran dan pelayanan informasi dilaksanakan di rumah dinas Kalapas Lhokseumawe dengan mendirikan tenda.
(sms)