Belum ada bantuan untuk balita & lansia pengungsi Gunung Kelud
A
A
A
Sindonews.com - Petugas Satuan Pelaksana (Satlak) Penanggulangan Bencana belum menyiapkan tempat khusus bagi pengungsi balita dan lansia.
Balita yang dibawa orangtuanya ke tempat pengungsian hanya mengandalkan susu yang dibawa dari rumah.
Petugas Satlak saat memberikan bantuan makanan hanya sebatas nasi bungkus untuk orang dewasa belum ada makanan bayi ataupun susu.
Mariyani, salah seorang ibu yang memiliki bayi mengatakan, sisa susu yang dibawanya telah menipis. Dirinya tak sempat membawa susu dalam jumlah banyak karena panik saat akan mengungsi.
"Belum ada bantuan susu, ataupun makanan bayi dari petugas," tutur Mariyani, Jumat (14/2/2014).
Tidak hanya itu, bayi-bayi itu juga belum memiliki tempat khusus sehingga tidur berdesak-desakan dengan orang dewasa.
Hal sama dikeluhkan Enik,ibu muda ini mengaku tak punya persediaan susu lagi untuk anaknya. Dia berharap pengungsi balita segera mendapatkan perhatian khusus.
Selain itu, pengungsi lansia diharapkan juga mendapatkan tempat khusus agar tidak bercampur jadi satu dengan pengungsi lain.
Balita yang dibawa orangtuanya ke tempat pengungsian hanya mengandalkan susu yang dibawa dari rumah.
Petugas Satlak saat memberikan bantuan makanan hanya sebatas nasi bungkus untuk orang dewasa belum ada makanan bayi ataupun susu.
Mariyani, salah seorang ibu yang memiliki bayi mengatakan, sisa susu yang dibawanya telah menipis. Dirinya tak sempat membawa susu dalam jumlah banyak karena panik saat akan mengungsi.
"Belum ada bantuan susu, ataupun makanan bayi dari petugas," tutur Mariyani, Jumat (14/2/2014).
Tidak hanya itu, bayi-bayi itu juga belum memiliki tempat khusus sehingga tidur berdesak-desakan dengan orang dewasa.
Hal sama dikeluhkan Enik,ibu muda ini mengaku tak punya persediaan susu lagi untuk anaknya. Dia berharap pengungsi balita segera mendapatkan perhatian khusus.
Selain itu, pengungsi lansia diharapkan juga mendapatkan tempat khusus agar tidak bercampur jadi satu dengan pengungsi lain.
(lns)