Penerbangan tidak bisa dialihkan ke bandara terdekat
A
A
A
Sindonews.com - Penghentian operasional bandara Adi Soemarmo sementara waktu karena penerbangan tidak bisa dialihkan ke manapun. Bandara terdekat juga mengalami masalah yang sama diselimuti abu vulkanik Gunung Kelud.
General Manager PT Garuda Indonesia Cabang Solo, Flora Izza mengatakan, bandara terdekat seperti Jogja, Surabaya, dan Malang juga menghentikan operasionalnya sementara.
"Penerbangan hanya bisa dilakukan setelah operasional bandara kembali dibuka," kata Flora, Jumat (14/2/2014).
Pihaknya mempersilakan masyarakat yang sudah membeli tiket untuk penerbangan Jumat, menunda keberangkatan. Bencana alam erupsi Gunung Kelud tersebut tidak bisa diprediksikan sebelumnya.
“Kalau masyarakat mau menunda keberangkatan mereka ya silahkan, tidak masalah. Kami akan kembali melayani setelah bandara beroperasi normal,” ucapnya.
Flora menegaskan, untuk Jumat ini, setidaknya ada lima penerbangan yang dilakukan oleh Garuda Indonesia yang berasal dari Bandara Adi Soemarmo. Dari lima penerbangan tersebut jumlah penumpangnya hampir mencapai 100 persen.
Sementara itu hal yang sama juga diungkapkan oleh District Manager Sriwijaya Air Solo, Taufik Sabar. Menurutnya kemungkinan penerbangan akan kembali dilakukan pada Sabtu (15/2) esok. “Tidak mungkin dialihkan ke bandara lain jadi penerbangan kita batalkan,” tegasnya.
General Manager PT Garuda Indonesia Cabang Solo, Flora Izza mengatakan, bandara terdekat seperti Jogja, Surabaya, dan Malang juga menghentikan operasionalnya sementara.
"Penerbangan hanya bisa dilakukan setelah operasional bandara kembali dibuka," kata Flora, Jumat (14/2/2014).
Pihaknya mempersilakan masyarakat yang sudah membeli tiket untuk penerbangan Jumat, menunda keberangkatan. Bencana alam erupsi Gunung Kelud tersebut tidak bisa diprediksikan sebelumnya.
“Kalau masyarakat mau menunda keberangkatan mereka ya silahkan, tidak masalah. Kami akan kembali melayani setelah bandara beroperasi normal,” ucapnya.
Flora menegaskan, untuk Jumat ini, setidaknya ada lima penerbangan yang dilakukan oleh Garuda Indonesia yang berasal dari Bandara Adi Soemarmo. Dari lima penerbangan tersebut jumlah penumpangnya hampir mencapai 100 persen.
Sementara itu hal yang sama juga diungkapkan oleh District Manager Sriwijaya Air Solo, Taufik Sabar. Menurutnya kemungkinan penerbangan akan kembali dilakukan pada Sabtu (15/2) esok. “Tidak mungkin dialihkan ke bandara lain jadi penerbangan kita batalkan,” tegasnya.
(lns)